Minggu, 03 Januari 2016

JT 030116 : Patimban Dipilih Gantikan Cilamaya


Indonesia seperti kehabisan lahan untuk membangun pelabuhan anyar. Diganjal ato ada keperluan politis ? Beuuuh sulitnya mengembangkan bisnis kepelabuhanan di negeri ini. Ada aja kendalanya ato bisa jadi, kajian studi kelayakannya gak mumpuni ? Entahlah.

Seba misterius. Gitu kesan kita orang awam. Makanya tempo hari saat meledaknya isu Cilamaya akan dijadikan pelabuhan pendamping Tanjung Priok, spontan berbagai isu pro dan kontra muncul. Begitulah.

Setelah 1-2 tahun berlalu, disaat para spekulan membeli tanah di area sekitar Cilamaya, akhirnya harus menelan pil pahit dan kecewa. Kini pemerintah berancang-ancang memilih Patimban, Subang, Jawa Barat sebagai opsi yang jozz.

Hingga sore kemaren, bisa jadi kita gak pernah mendengar bahwa Patimban bakal dijadikan pelabuhan alternatif pengganti Cilamaya. Namun hari ini, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Bobby R. Mamahit bilang hasil studi dari konsultan swasta, mengarah kesana tapi blon ditetapkan loh ya secara resmi.

Konsultan yang ditunjuk Kemenhub, PT Raya Surverindo Tirtasarana, mengkaji sembilan wilayah a.l. Tarumanegara Bekasi, Patimban Subang, Pusakajaya Karawang, Eretan dan Balongan Indramayu dan Pelabuhan Cirebon.

Adapun pertimbangan dipilihnya Patimban karena area ini gak memiliki kegiatan offshore seperti Cilamaya. Selain itu, Bobby ngejelasin wilayah ini termasuk yang dekat dengan pusat industri di Karawang dan Cikarang.

Wes top markotop. Tinggal maju ke Menhub dan dilaporkan ke Presiden RI. Jika semuanya lancer, tinggal menggelar tender dan cari kontraktor yang kompeten, jadi deh. Kita tunggu kelanjutannya dan janagn sampe pindah ato molor lagi.

Sumber : Dari Sana-sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar