Senin, 31 Januari 2011

JT 310111 : Korea Line Minta Perlindungan

Korea Line Corporation (KLC) mengajukan perlindungan kebangkrutan di pengadilan Seoul, Korea Selatan. Operator break bulk ini disebut-sebut tengah mengalami kesulitan akibat berbagai faktor yang menghantamnya belakangan ini.

Diantaranya, banjir besar di Australia (awal Januari 2011) dan masuknya sejumlah kapal baru yang menyebabkan kompetisi semakin ketat. Pihak KLC sudah menyampaikan perlindungan juga ke Korea Stock Exchange.

Sejauh ini, memang belum ada data, seberapa gede sih jumlah tunggakan hutangnya sampe ngajuin proteksi segala, Just wait and see. Dalam waktu dekat pasti ada perkembangan lebih lanjut. Ok ?

Sumber :Dari Sana-sini.

Minggu, 30 Januari 2011

JT 300111 : Samudera Sesuaikan Rasio Kapal Milik-Sewa

Afiliasi Samudera Indonesia Group (SIG) yang menjalankan biz di Singapura, Samudera Shipping Line (SSL), dikabarkan membeli kapal yang disewanya, kapasitas 1.054 TEUs senilai USD 13,6 juta. Kapal ini bernama Sinar Bintan. Baca juga JT 200111.

Total kapal yang dioperasikan SSL kini berjumlah 48 unit. Penambahan kapal milik Sinar Bintan menjadikan rasio kapal milik (owned) dan sewa (chartered) SSL semakin membaik. Artinya SSL berencana menambah kapal miliknya hingga jumlah tertentu.

Rasio kapal sewa sebelumnya 98 persen (5 tahun lalu), kini menjadi 71 persen. SSL mengoperasikan ngga cuma mengoperasikan kapal kontainer loh. Saat ini total agregat kapal kontainernya 28.576 TEUs (32 unit) atau 7.484 TEUs (14) merupakan jatah kapal milik.

Info terakhir, Sinar Bintan buatan tahun 2022, saat ini tengah disewa Hanjin dan dioperasikan di Yangon service (YGX) hingga akhir Januari 2011 – demikian menurut laporan Alphaliner. Mengurangi ketergantungan terhadap kapal sewa ? Ya gitu deh.

Sumber : Dari Sana-sini.

Sabtu, 29 Januari 2011

JT 290111 : GESL Ramaikan Pasar Intra-Asia

Salah satu pemain baru di industri pelayaran bakal meramaikan pasar Intra-Asia. Namanya Great Eagle Shipping Lines (GESL) dan markasnya terletak di Hong Kong. Servis yang bakal dibuka cukup luas, menjangkau Asia Tenggara, India Sub-Continent (ISC) hingga Timur Tengah.

GESL didirikan September 2009, servis pertamanya diresmikan akhir 2010 lalu. Selain kantor di Hong Kong, GESL memiliki beberapa kantor pendukung di Korea, Vietnam, Thailand dan Kamboja. Pendirinya Igal Dafni, MD GSL dan juga presiden Cheng Lie Navigation (CNC).

Servis pertama sebut saja Loop 1 akan menghubungkan RRCina, Singapura, Port Kelang dan Kolombo. Loop 2 melayani rute Korea, RRCina, Vietnam dan Thailand. Kapal pertama yang akan dioperasikan memiliki kapasitas 672 TEUs.

Selanjutnya GESL akan mencari 6 unit kapal sewa lagi untuk memuluskan rencananya, menggebrak pasar Intra-Asia yang memang sering jadi incaran pemain global. Lantas, bisakah pemain khusus ini bertahan ato malah melahirkan pemain baru seperti GESL ?

Yuuuk, kita amati saja seberapa kuat bakal bertahan dan startegi apa saja yang bakal dilakukan untuk melakukan penetrasi pasar ? Sejaun ini sih belum dapat bocorannya. Cepat ato lambat, kita akan saling berbagi. Cheers.

Sumber : Dari Sana-sini. 

Jumat, 28 Januari 2011

JT 280111 : KMP Laut Teduh Terbakar

Insiden di perairan kembali terjadi.Diperkirakan, sebanyak11 orang dipastikan tewas dan 427 selamat dalam peristiwa terbakarnya kapal penyeberangan KMP Laut Teduh di dekat Pulau Tempurung, dini hari tadi.

Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Suroyo Alimoeso, menyebutkan total penumpang berdasarkan data di Merak sebanyak 438 orang. Sebanyak 427 penumpang (termasuk awak kapal) dikabarkan selamat. Sembilan kapal feri dan 5 unit tug boat dikerahkan dalam proses evakuasi ini.

Walhasil, yang selamat banyak. Kapal tersebut saat ini sudah dikandaskan di pantai Anyer. Proses evakuasi masih terus berjalan. Penyebabnya ? Kapal ini terbakar sekitar pukul 03.30 di dekat Pulau Tempurung dalam perjalanan Merak – Bakauheni.

Ikut prihatin deh ... Penyebab detil, pastinya sedang diselidiki oleh pihak yang berwajib sedangkan secara umum, kita bisa simpulkan standar keselamatan semua kapal penyeberangan sudah agak memprihatinkan. Masih layak ato perlu peremajaan ? 

Coba deh naik sendiri kapal penyeberangan. Cek kapal penyelamat, kondisi life-jacket, papan petunjuk (sign board) hingga cara parkir antar-kemdaraan di kapal. Maklum kapal penyeberangn ini membawa juga kendaraan i.e truk dan mobil pribadi).

Sumber : Dari Sana-sini.

Kamis, 27 Januari 2011

JT 270111 : TNWA Kurangi Kapasitas, HJS Genjot Kemampuan

Hukum di lautan kadang buas mirip gelombang raksasa yang siap menerkam siapa saja. Namun dia bisa terlihat indah disaat tenang dan orang bisa memandang laut luas tanpa batas. Seolah dunia berada diujung sana.

The New World Alliance (TNWA) belum lama ini mengumumkan pengurangan kapasitas di rute Trans Pasifik (TP) sehubungan dengan penutupan pabrik di daratan Cina sepanjang perayaan Imlek dan tentunya, belajar dari tahun-tahun sebelumnya.

Anggota TNWA (APL, HMM, MOL) memperkirakan kondisi ini akan berlangsung selama 6 (enam) minggu doank tetapi bila sudah saatnya untuk mengakomodasi peningkatan volume, mereka siap mengoperasikannya kembali.

Bagi pelayaran global, winter deploymen programmes (begitu mereka menyebutnya), senantiasa dievaluasi agar load-factor kapal-kapalnya maksimal. Penutupan pabrik di RRCina tahun ini diperkirakan akan lebih lama, sekitar 3-4 minggu. Biasanya hanya 2 minggu saja.

TNWA bakal mengurangi kapasitas TP di servis SAX, PSW, PCX dan PCE sementara port of call serta lingkup servis secara total, akan direview agar tidak mengurangi layanan kepada Customer. Just wait and see.

Langkah TNWA ternyata disambut kontradiktif oleh pelayaran Korea Selatan, Hanjin Shipping (HJS). Memanfaatkan momentum ato pas kebetulan karena waktunya hampir bersamaan ? Tebak sendiri. HJS punya alasan lain.

Menjelang Chinese New Year kali ini, HJS justru mendongkrak kapasitas kapal dan mengganti generasi lama kemampuan 7.471 TEUs dengan kapal baru berkapasitas 8.586 TEUs.
Pergantian kapal di TP PSX-loop ini otomatis akan meningkatkan daya serang aliansi strategis CKYH (Green Alliance), apalagi kapal-kapal ini sempat mangkrak sejak tahun lalu di Samho Heavy Industry.
Kapal pertama dan kedua HJS yang bakal memperkuat servis Pacific South Express (PSX) adalah Hanjin Hamburg dan Hanjin New York. Kapal-kapal ini akan meluncur akhir Januari 2011.
Yang penting, rute TP harus cepat pulih karena ini merupakan magnet besar disamping rute Asia – Eropa (AE) yang bisa menyedot operasional ka-ge diatas 10.000 TEUs. Percaya ato ngga ?
Sumber : HKSG.

Rabu, 26 Januari 2011

JT 260111 : 3C Layani Asia - Amerika Latin

Tiga pelayaran besar dunia saling bergandeng tangan bekerja bareng mewujudkan servis dari Asia – Amerika Latin, rencananya mulai April mendatang. Ke-3 pelayaran tersebut adalah CMA CGM (Perancis), CSAV (Cile) dan CSCL (RRCina).

Kami menyebutnya Trio-C ato 3C ? Terserahlah. Yang pasti mereka siapkan 2 loop dengan back up kapal-kapal gede. Loop 1 : Meksiko – Peru – Cile – Asia sedangkan Loop 2 menghubungkan Meksiko – Guatemala – El Salvador – Nikaragua – Kosta Rika – Kolombia - Ekuador – Asia.

Detilnya segera menyusul. Minimal tahu dululah he 3x ... Maaf bukan pelit info tapi ya gitu deh. Pokoknya, eng ing eng ... bakal seru.

Sumber : Dari Sana-sini.

Selasa, 25 Januari 2011

JT 250111 : Harga Pasaran Kapal Sewa Bagus

Dideru ketakutan harga sewa kapal kontainer bakal turun menjelang Imlek ternyata ngga terbukti. Tahun 2011 membukukan sejumlah kejutan-kejutan seperti halnya tahun 2010 lalu, disaat krisis keuangan global diprediksi bakal menahun.

Hingga minggu lalu, sejumlah pelayaran mengikat sewa hingga jangka waktu 3-12 bulan kedepan, asumsinya pasar akan semakin membaik. Kapal berkapasitas berapa saja yang diminati dan mana yang kurang diminati ?

Hingga tanggal 19/01 catatan Howe Robinson Container Index (HRCI) menunjukkan peningkatan 2,19% hingga di level 15,72 poin. Kapal-kapal berkemampuan 650 TEUs hingga 1.000 TEUs ternyata sepi peminat. Yaaaaaaach garing donk.

Perkiraan minggu pertama Februari 2011 bakal sepi muatan ngga ditampik. Tetapi semua pelayaran mengharapkan setelah tahun baru Cina kargo kembali meningkat. Apalagi data statistik tahun 2010 membuktikan pertumbuhan RRCina masih diatas 10,2 %.

Menurut taksiran Containerisation Internationat (CI) yang bermarkas di London, mid-Februari bisa jadi kargo berangsur-angsur meningkat namun hal tersebut akan sangat dipengaruhi juga oleh harga bahan bakar (fuel).

Sejumlah kapal yang berhasil diikat kontrak hingga setahun kedepan diantaranya : Clifton Bridge (3.700 TEUs) ke Hainan PO Shipping (Hainan POS) untuk masa 20 bulan, harga USD 10.000 / hari dan Annina Schulte (2.824 TEUs) disewa selama 10 bulan seharga USD 13,000 / hari. Penyewanya Hainan POS.

Irenes Dream (2.824 TEUs) bagi MSC jangka waktu 12 bulan, harga sewa USD 11.500 / hari, Bosun (2.672 TEUs) disewa Cosco untuk periode 12 bulan, harga USD 12.500 per hari, Wehr Blankenese (1.728 TEUs) dipinjamkan ke Orient Express Line (EOL) masa 3-4 bulan, harga USD 8.100 per hari.

Sementara kapal Port Said (1.717 TEUs) digaet Hanjin untuk masa 12 bulan dengan harga USD 9.750 per hari serta Manx Lion (1.122 TEUs) ke pihak Safmarine masa 3-6 bulan, harga USD 8.500 per hari. Eniwe baswei, harga masih ok khan Bro'.

Semoga memberi pengharapan yang bagus sepanjang tahun, uhuuuuuuuy indahnya (kalo iya).

Sumber : Dari Sana-sini.

Senin, 24 Januari 2011

JT 240111 : CSAV Resmi Masuk Top 10

Sulit dipercaya bila kita mengikuti perjalanan berat perusahaan pelayaran asal Cile, Compania Sudamericana de Vapores (CSAV). Di jaman krisis keuangan tahun 2009 lalu, nyaris bangkrut dan sengsara cari pinjaman kesana kemari. 

Tapi kini CSAV bisa berdiri gagah bahkan menggeser dominasi pemain-pemain besar lainnya. Tempo hari, CSAV sempat mendapat bantuan Peter Dohle dan ditukar dengan penguasaan saham sehingga mengucurlah bantuan strategis, saat itu.

Dalam kurun waktu tergolong singkat, CSAV sudah menjadi salah satu pemain top di deretan papan atas alias "Top 10 Operator Kontainer Dunia", bahkan menggeser posisi COSCO dan kedepannya APL. 

CSAV sendiri saat ini berada di posisi 7. Hasil mencengangkan adalah peningkatan volume 34% dibanding lifting tahun 2008 ato 62% dibanding tahun lalu. Total volume 2010 mencapai 2,89 juta TEUs dan di bulan Desember 2010 mencapai 294.500 TEUs.

Itupun dipengaruhi rontoknya ocean freight dalam kurun waktu 4 bulan terakhir serta persiapan menjelang Imlek. Mayoritas pelayaran biasanya menunda pengoperasian servis ato penambahan rute di saat mendekati Tahun Baru Cina karena dipastikan selama seminggu bakal sepi muatan.

Data terbaru yang dirilis Alphaliner, posisi 5 besar tetap didominasi - kecuali Hapag-Lloyd (H-L, sebelumnya posisi 5 besar dunia, kini naik ke peringkat 4) menyalip Evergreen Line. Posisi teratas A.P Moller-Maersk (APMM), disusul MSC dan CMA CGM. Posisi selanjutnya ditempati : APL (6), CSAV (7), COSCO (8), Hanjin (9) dan CSCL (10).

Congrats deh ya. Anda Luar Biasa !!!

Sumber : Dari Sana-sini.

Minggu, 23 Januari 2011

JT 230111 : Pasukan Korsel Bebaskan Samho Jewelry

Angkatan Laut Korea Selatan (AL Korsel) berhasil membebaskan kapal tanker yang dibajak perompak Somalia, Samho Jewelry. Pasukan ini berhasil menewaskan 8 perompak dan membebaskan 21 kru awak kapal Samho.

Kapal tanker kimia berbobot 19.609 dwt, dibajak perompak Somalia tanggal 15/01 lalu dan berhasil dibebaskan hari ini serta melepaskan semua sandera dengan selamat – demikian juru bicara Lee Bung-woo memaparkan kepada kantor berita Yonhap.

Operasi penyelamatan ini berlangsung sekitar 1.300 km dari wilayah Somalia. Pengamat di International Maritime Bureau (IMB) menyebutkan bahwa tindakan AL Korsel tersebut tergolong berani dan membuktikan, pasukan multi-nasional perlu menambah kekuatan.

Bila tidak, kejadian tersebut akan terus berulang karena ketiadaan fasilitas yang memadai dan pengamanan bersifat sporadis atau lokalan aja. So what ? Do your best ‘lah.

Sumber : Dari Sana-sini.

Sabtu, 22 Januari 2011

JT 220111 : Queensland Sebagai Disaster Area

Dampak yang ditimbulkan dari banjir besar di negara bagian Queensland, Australia hingga saat ini masih dirasakan. Apalagi untuk membersihkan kota dari segala kotoran yang muncul akibat banjir terbesar dalam 50 tahun terakhir.

Pihak berwenang bahkan mendeklarasikan area Queensland - yang hampir 75% terendam ato setara dengan luas negara Perancis dan Jerman bila digabung sebagai Disaster Area. Bisa dibayangkan kerugian yang ditimbulkannya. yang pasti, sektor transportasi lumpuh total hingga beberapa waktu kedepan.

Queensland dikenal sebagai penghasil produk buah-buahan dan sayuran segar dan bila komoditi ini menghilang cukup lama maka dikhawatirkan harganya akan segera meroket, seperti halnya cabe di Indonesia. Kambing-hitamnya : pergantian cuaca ekstrim.

Do'akan saja, segera tuntas dan normal kembali. Port of Brisbane, secara perlahan mulai difungsikan walau masih perlu waktu kembali seperti semula. Rujukan sebelumnya, baca JT 120111 : Pelabuhan Brisbane Ditutup Sementara Waktu.

Sumber : Dari Sana-sini (maaf, edisi tanggal 210111 ngga terbit, lagi repot berat, tamu BLP).

Kamis, 20 Januari 2011

JT 200111 : Samudera Beli Kapal1.054 TEUs

Untuk memperkuat armada kapalnya, Samudera Shipping Line (SSL) yang bermarkas di Singapura, telah menandatangani kontrak akuisisi sebuah kapal berkapasitas 1.054 TEUs seharga USD 13,6 Juta. Duitnya ? Sumber dana internal, plus pinjaman bank.
Kapal ini bakal diserahterimakan akhir Januari 2011 ini dan akan dioperasikan di rute Yangon, Myanmar (dulunya dikenal dengan nama Burma ato Birma). Nama kapalnya menyusul aja dan bisa dicek pada saat pengoperasian kelak. Lagi disiapin dulu ‘lah he 3x.
SSL yang merupakan afiliasi PT. Samudera Indonesia Tbk ini, mengoperasikan tidak kurang dari 48 kapal, 27 diantaranya kapal kontainer. Dengan pembelian unit terakhir, dipastikan SSL mengoleksi memiliki 4 (empat) kapal milik dan diharapkan bisa mengontrol biaya lebih baik lagi.
Mengontrol apa dan siapa, kita serahkan kepada yang punya hajat aja ya. Congrats.
Sumber : Dari Sana-sini.

Rabu, 19 Januari 2011

JT 190111 : FESCO Lakukan Restrukturisasi

Guna mengantisipasi kompetisi yang semakin kejam di industri transportasi, ngga bisa ngga pelayaran Rusia, Far East Shipping Company (FESCO) harus melakukan reorganisasi divisi kontainernya, menciptakan afiliasi perusahaan logistik.
Adalah Sergei Kostyan, yang diapercaya menjadi vice president (VP) dan CEO Fesco Integrated Transport LLC (FIT) dan akan mengelola biz kontainer FESCO.Mantan CEO FIT, Sergei Grigorenko, diangkat menjadi COO FIT.
Sementara managing director (MD) FLV, Dmitri Kurdakov diarahkan menjadi direktur FIT cabang Vladivostok. Kurdakov juga dipesani untuk meng-handle kerjaan di Vladivostok sebagai CEO Transfes. Mantap khan ?
Lantas FESCO Transportation Group telah memberikan kewenangan unit logistiknya (baca : FIT) yang bertanggung-jawab dalam mengelola biz yang terkait dengan layanan kontainer secara luas. Artinya semua moda digabung, mulai dari darat, laut dan udara. Terpadulah istilahnya.
Tujuan restrukturisasi, untuk meningkatkan efisiensi dan dan mempertajam lini biz Fesco  di sektor biz kontainer serta melakukan konsolidasi dan integrasi vertikal di biz kontainer dengan satu standar baku dan bisa dijalankan secara umum.

Implementasinya bakal mencakup beberapa perubahan mendasar, semisal struktur manajemen biz Fesco, penggabungan FIT, Fesco Line Vladivostok (FLV) LLC dan Transfes menjadi satu entitas baru. Kesemuanya bakal menginduk ke FIT – demikian penjelasan dari Fesco.

Apapun yang harus dilakukan, sepanjang untuk menjaga eksistensi perusahaan, pasti akan dilakukan. Fesco memeloporinya agar Rusia tetap memiliki perusahaan pelayaran handal, dimasa kini maupun masa mendatang, Congrats.
Sumber : HKSG.

Selasa, 18 Januari 2011

JT 180111 : MSC Peroleh MSC Lauren 12.500 TEUs

Belum genap sebulan menginjakkan kaki di tahun 2011, pelayaran yang bermarkas di Jenewa ini malah mulai mendapat energi baru, yakni dukungan kapal anyar berkapasitas 12.500 TEUs – namanya MSC Lauren.

Kapal seri ini merupakan yang ke-2 dari total 9 unit yang dipesan MSC dari galangan kapal Korea Selatan, STX Shipyard di tahun 2007 lalu. Kapal ini sebenarnya diperuntukkan bagi Niki Group (Yunani) dan menyewakannya ke pihak MSC.

Harga kapal ini per unitnya mencapai USD 159 juta dan MSC Lauren akan bergabung bersama MSC Beryl yang sudah dioperasikan sejak September 2010 lalu, di rute Asia – Eropa. Demikian pusat riset maritim Alphaliner melaporkan.

Congrats ya. MSC pancen oye he 3x.

Sumber : HKSG (nb : selamat ultah Aina sayangku).

Senin, 17 Januari 2011

JT 170111 : Armada Kapal Reefer Bakal Berkurang 50 Persen

Pertanyaannya, sebanyak itukah armada kapal reefer yang akan tergerus porsinya dan digantikan oleh peran kapal kontainer yang lebih dominan kedepannya ? Kapal kontainer moderen dilengkapi peralatan canggih i.e plug facility.

Media cetak yang bermarkas di London, Financial Times (FT), memperkirakan dalam kurun waktu 10 tahun kemuka, armada kapal reefer (refrigerated ship) bakal terpangkas separuhnya, dari jumlah total saat ini – demikian ungkap MD STA Yntze Buitenwerf.

Sejak kontainer muncul dan hadir dengan banyak inovasi, biaya murah serta kemudahan untuk ditansfer ke truk, kereta api maupun pesawat udara dan hal ini ngga akan ditemui di moda angkutan konvensional. Kapal terbaru banyak dilengkapi dengan reefer plug.

Maersk Line disebut-sebut sebagai pelayaran yang rajin berinvestasi di sektor reefer ini. Contoh, untuk rute utara-selatan (north-south loop), Maersk menyiapkan hampir 1.700 kontainer berpendingin (reefer equipments).

Walau demikian, ngga mungkin semua komoditi yang sudah ditangani reefer ship akan beralih ke kapal kontainer, dengan segala keterbatasan yang dimiliki armada kapal kontainer, hanya sebagian kecil saja yang akan beralih.

Benarkah, ungkapan diatas hanya untuk menenangkan situasi semata ? Intinya, tetap waspada, waspada dan waspada. Ini semacam rambu, yang bila digunakan dengan baik akan menolong biz benak Pembaca sekalian.

Take care.

Sumber : Dari Sana-sini

Minggu, 16 Januari 2011

JT 160111 : TCC Beli Taichang Dragon 2.564 TEUs

Prestasi sang perintis jalur Trans Pasifik (TP) dengan biaya murah-meriah ato low-cost carrier (LCC) cukup lumayan. Buktinya, walau belum genap setahun tapi sudah berniat membeli salah satu kapal yang disewanya setahun lalu, Taichang Dragon.

Kapal berkapasitas 2.564 TEUs dan dioperasikan oleh The Containership Company (TCC) ini, akan dibeli dari Marine Capital Ltd (Inggeris) seharga USD 28,8 juta ato termasuk murah dibanding harga pasar (saat ini) yang bisa mencapai USD 35 juta.

Pihak yang bersedia membiayai pembelian ini adalah DVB Bank. Kapal bertipe geared-containership yang dibangun di Xiamen Shipyard tahun 2008 lalu, disewa TCC untuk masa 3 tahun dengan opsi bisa dibeli - bila mau.

Selain kapal Taichang Dragon, TCC berniat untuk membeli 3 (tiga) kapal lainnya yang dioperasikan di TP, yakni California Dragon, Jiangsu Dragon dan Shenzhen Dragon. 

Pelengkapnya, unit kontainer disewa dari Florens (afiliasi Cosco) dengan masa sewa 8 tahun.
TCC membuka servis kontroversial dikala kondisi dunia pelayaran sedang dihajar krisis keuangan global. Melajulah Great Dragon Service, yang menghubungkan 2 (dua) pelabuhan Taichang (RRCina) ke Los Angeles (Amrik).

Kayaknya prospektif juga buka LCC di industri pelayaran, sepanjang tahu betul posisi pasar yang diincar. Ya iyalah. Wong edhan juga ngerti.

Sumber : HKSG.

Sabtu, 15 Januari 2011

JT 150111 : HMM Cabut dari Rute Asia-Oz

Setelah melihat perkembangan terakhir dan juga (mungkin) dampak banjir besar yang melanda Australia (Oz), pelayaran Korea Selatan Hyundai Merchant Marine (HMM) memutuskan untuk menyetop servisnya segera – demikian kutip ComPair Data.

Servis yang menghubungkan kawasan Asia Tenggara dengan Oz, dirintis oleh ANL, APL dan NYK yang mengoperasikan AAX Butterfly Service. CSCL, Hapag-Lloyd (H-L), HMM dan OOCL bertindak sebagai slot-buyer dan dengan mundurnya HMM maka peserta AAX tinggal 6 pelayaran saja.

Kontributor AAX : ANL dan APL masing-masing 2 kapal dan NYK menyumbang 1 kapal. Rata-rata kapasitas kapal AAX 4.100 TEUs. Rotasinya : Port Klang – Brisbane – Sydney – Melbourne – Adelaide – Fremantle – Singapura - Port Klang – Fremantle – Sydney – Melbourne – Adelaide – Fremantle - Singapura.

Tepar juga HMM, ngga ku-ku ‘lah. Yang lain ? Masih tetap konsisten tuh he 3x.

Sumber : Dari Sana-sini.

Jumat, 14 Januari 2011

JT 140111 : CMA CGM Fungsikan Ka-Ge

Dalam bulan ini, pelayaran Perancis yang menduduki ranking ke-3 dunia, bakal menerima kapal anyar berkapasitas 12.552 TEUs CMA CGM Alaska. Wilayah operasinya akan digelar di Far East – North Europe FAL 1.

Menurut analis industri maritim, Alphaliner, kapal ini akan menjadi yang terbesar ukurannya, menggantikan kapal yang sekarang beroperasi yakni antara 9.500 TEUs hingga 11.400 TEUs. Nambahnya sedikit tetapi tetap aja nambah khan ?

Bahkan mulai Maret 2011, servis lain di rute yang sama FAL 3 akan disesuaikan juga dengan kapal yang lebih gede, yakni mengoperasikan 6 x 11.356 TEUs (penambahan kapasitas ini nyaris sepadan dengan kenaikan 10% dari kapasitas saat ini).

Selain CMA CGM, ada 2 (dua) pelayaran besar lainnya yang juga bakal mengoperasikan kapal gede (ka-ge), yakni Maersk Line dengan 13.092 TEUs di servis AE-7 dan MSC bakal memperkenalkan kapal 14.000 TEUs, wooooooooow, aje gile !

Persaingan diantara mereka bertiga sebenarnya yang membuat industri pelayaran bakal terkena imbas ombak perang atau tidak, Saat volume bisa memenuhi harapan semua pihak, it’s ok namun saat volume menurun drastis, pikirkan hal terburuk yang biasa terjadi.

Apa ya ? Memarkir kapal atau mendingan beradu tarif ? Entahlah. Padahal Imlek menjelang dan bagi sebagian besar pelayaran berharap bakal panen besar selama Lunar alias Tahun Baru Cina. Berkah nih ?

Sumber : Dari Sana-sini.

Kamis, 13 Januari 2011

JT 130111 : Singapura Serahkan Mahkota Kontainer ke Shanghai

Posisi pelabuhan Singapura sebagai pelabuhan tersibuk di dunia akhirnya tergeser oleh Shanghai, RRCina. Sejak tahun 2005, Singapura selalu mengungguli pelabuhan manapun dan dinobatkan sebagai pelabuhan terbesar didunia di sisi handling kontainer.


Catatan Maritime and Port Authority (MPA), Singapura selama tahun 2010 berhasil menangani 28,4 juta TEUs ato naik 9,9% dibanding volume tahun 2009. Namun Shanghai Daily News mengungkapkan bahwa Shanghai selama 2010 menangani 29,05 juta ato 620.000 TEUs lebih banyak dibanding Singapura.

Sejak tahun 2007 lalu, Shanghai sudah mentargetkan akan melampaui volume Singapura dan baru terwujud tahun 2010. Mahkota “the world’s biggest container port” kini bakal bermukim di RRCina, menggeser Singapura. Itulah kompetisi.

Kecewakah ? Ngga perlu. Kerja keras dan peluang selalu terbuka untuk menjadi jawara. Shanghai membuktikan diri bisa menggapai cita-cita tersebut. Congrats ya.

Sumber : HKSG.

Rabu, 12 Januari 2011

JT120111 : Pelabuhan Brisbane Ditutup Sementara Waktu

Menyusul banjir besar yang melanda Australia dan dikabarkan yang terjelek dalam kurun waktu 35 tahun terakhir. Ada apa gerangan ? Mungkinkan isu ini terkait dengan topik pemanasan global yang mulai menampakkan diri belakangan ini ? Tunggu perkembangan selanjutnya.

Alhasil, pihak otoritas pelabuhan Brisbane, Australia mulai kemarin malam menutup untuk sementara waktu dan aktifitas kepelabuhanan dialihkan karena ada indikasi banjir akan semakin meninggi – demikian laporan yang dapat dipercaya menyebutkan.

Di beberapa tempat, ketinggian banjir mencapai diatas 10 meter dan diperkirakan puncak banjir akan berlangsung hari Kamis (13/01) ini. Daerah terparah adalah negara bagian Queensland dan Maritime Safety Queensland (MSQ) mengumumkan penutupan sementara Port of Brisbane.

Banjir besar ini tak hanya melumpuhkan sektor transportasi tetapi berimbas kepada isu lingkungan, air bersih, ketersediaan listrik serta habitat satwa unik benua Australia, Kangguru. Potensi banjir akan meluas sudah disebarluaskan agar masyarakat lebih waspada.

Brisbane merupakan pelabuhan ke-3 terbesar di benua Australia dan untuk beberapa saat akan dialihkan ke lokasi aman di Whyte Island untuk memantau perkembangan terkini, dimana untuk wilayah Queensland saja bencana ini berhasil merendam 6.500 unit rumah dan pusat perkantoran.

Bagi Anda yang memiliki kepentingan dengan pelabuhan Brisbane, agar mempertimbangkan masak-masak terkait aktifitas ekspor-impor untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan (terutama yang bisa menimbulkan biaya tambahan i.e demurrage charges atau kontainer terendam dlsb).

Ikut prihatin ya. Bantuan asing sudah berangsur-angsur datang sejak Tahun Baru 2011 lalu. Take care.

Sumber : Dari Sana-sini.

Selasa, 11 Januari 2011

JT 110111 : H-L, H-S Tambah Jeddah Di IOS/ELIP

Dua pelayaran Jerman berkolaborasi, yakni Hapag-Lloyd (H-L) dan Hamburg-Sud (H-S) dan menambahkan Jeddah di servis masing-masing. H-L menyebut servis mereka, IOS, sedangkan H-S menyebutnya ELIP.

Servis ini menghubungkan Indian Sub-Continents (ISC), Timur Tengah hingga Eropa, rotasi lengkapnya : Hamburg – Tilbury – Antwerp – Tanjiers – Cagliari – JEDDAH - Jebel Ali – Karachi - Nhava Sheva – Mundra – JEDDAH - Cagliari - Hamburg.

Efektif berlaku mulai tanggal 23/01 dan bakal mengoperasikan 7 kapal kontainer berkapasitas rata-rata 4.225 TEUs, dengan komposisi 7 dari H-L dan 2 dari H-S, demikian laporan media cetak American Shipper.

Disebut-sebut, pelayaran Arab yang bermarkas di Dubai, United Arab Shipping Co. (UASC) bakal menjadi salah satu peminat pembeli slot (slot-buyer) di rute ini. Masih ada yang lain ? Entahlah. Tunggu saja kabar selanjutnya.

Congrats buat si duo-Jerman ini.

Sumber : HKSG.

Senin, 10 Januari 2011

JT 100111 : STX PO Beli Gulf Pacific Shipping

Kepalang tanggung, begitu mungkin pendapat pelayaran Korea Selatan yang sedang bersemangat membara ini. STX Pan Ocean (STX PO) kabarnya memborong seluruh sisa saham di perusahaan patungan, Gulf Pacific Shipping (GPS).

STX membeli sisa 50% saham GPS dan kedepannya bakal memperkuat biz break-bulk STX PO untuk rute Middle East dan kawasan India. Pembelian ini ngga akan mempengaruhi banyak hasil akhir pendapatan akhir tahun, karena STX PO hanya membayar USD 1,5 juta.

Justru akuisisi ini akan memperkuat posisi STX PO, yang kini lebih dikenal sebagai operator kontainer ketimbang pemain break-bulk. Congrats Bro’.

Sumber : STA.

Minggu, 09 Januari 2011

JT 090111 : YML Beli Kontainer 30.000 TEUs

Untuk mengantisipasi lonjakan booking dan penambahan armada kapal di masa datang, Yang Ming Marine Transport Corp. (Yang Ming Line = YML), berencana menambah kontainer di tahun 2011 ini. YML menganggarkan NTD 2 milyar (= USD 68,56 juta).

Jumlah kontainer yang dipesan 30.000 TEUs dan dijamin baru. Dengan perkiraan pertumbuhan kargo 8-9% tahun ini, ngga salah ‘lah kalo YML bersiap mengantisipasi lonjakan volume. Lebih baik begitu daripada menyesal di kemudian hari.

Sebelumnya, di bulan Desember 2010 pelayaran terbesar di Taiwan, Evergreen Line, menganggarkan NTD 1,72 milyar untuk membeli kontainer anyar sebanyak 25.000 TEUs. Ngga mo kalah ni yee. Ato memang sama-sama bersiap diri ? Ya gitu deh.

Sumber : Dari Sana-sini.

Sabtu, 08 Januari 2011

JT 080111 : Singapura Lepas Kapal IRISL

Kemelut yang terjadi sekitar penahanan kapal yang dioperasikan oleh Islamic Republic of Iran Shipping Lines (IRISL) akhirnya terjawab, setelah Mahkamah Agung Singapura meloloskan persetujuan bahwa pelayaran asal Iran tersebut sanggup membayar biaya asuransi.
Pemerintah Singapura – seperti diketahui – menahan 3 unit kapal anyar berkapasitas 5.000 TEUs, yakni Tuchal, Sahand dan Sabalan, terkait sanksi Amrik atas perilaku Iran yang dianggpa ngga mau bekerjasama dengan pihak Barat atai isu pengayaan uranium.
Nantinya, dana sebesar EUR 155 juta (= USD 205 juta) akan ditransfer ke rekening Korea Exim Bank, setelah mendapat persetujuan dari bank pemerintah Perancis, Credit Agricole and Societe Generale tanpa ada keterlambatan.
Pelepasan kapal di Singapura, akan segera disusul dengan pelepasan kapal di Hong Kong dan Malta – demikian seru Managing Director IRISL Mohammad-Hossain Dajmar. IRISL juga dikenai tekanan keras agar semua armadanya diasuransikan.
Pembekuan aset milik Iran ini berkenaan dengan Resolusi PBB dan sanksi Amrik atastingkah laku Iran yang disebut-sebut berpotensi bisa mengancam keutuhan negara Israel, anak emas Amrik yang selalu diproteksinya. Maklum ‘lah. Yahudi punya gawe.
Eniwei buswei, semoga pelepasan kapal-kapal IRISL ini kembali meramaikan kompetisi di industri pelayaran dan membuat kemajuan bersama di sektor ekonomi global. Amin. Lihat juga rujukan terkait di JT 241210.
Sumber : Dari Sana-sini.

Jumat, 07 Januari 2011

JT 070111 : UASC, HJS, Cosco, CCNI Buka Eropa – WCSA

Kolaborasi baru terbentuk, khususnya untuk pelayaran yang bermarkas di Dubai, yang sebelumnya ngga pernah main sampe ke Amerika Latin. Dia adalah United Arab Shipping Co. (UASC). Kedepannya UASC akan menggandeng Cosco, CCNI dan Hanjin Shipping (HJS).

Rute yang dibuka adalah Eropa – Amerika Latin sebelah barat (west coast of South America alias WCSA). Efektifnya sekitar bulan Maret mendatang dan UASCmenamakan servis dengan nama SAM1 tetapi lain pelayaran biasa punya tradisi yang berbeda.

Rotasi SAM1 (versi UASC nih) sebagai berikut: Rotterdam – Hamburg – Antwerp – Algeciras - Rio de Janeiro – Santos – Itajai – Santos – Salvador - Algeciras – Rotterdam. Demikian data yang dilansir dari media Containerisation International (CI).

UASC dan HJS disebut-sebut akan menyumbang 2 (dua) unit kapal sedangkan Cosco dan CCNI masing-masing berkontribusi 1 (satu) unit kapal. Rata-rata kapal yang digelar memiliki kapasitas 2.500 TEUs dan total armada yang disiapkan 6 unit.

Congrats ya.

Sumber : Dari Sana-sini.

Kamis, 06 Januari 2011

JT 060111 : HPH Memperkuat Diri Di Hong Kong & Shenzhen

Operator terminal kontainer global asal Hong Kong, Hutchison Port Holdings (HPH), kabarnya meningkatkan porsi sahamnya di pelabuhan terminal kontainer Hong Kong dan Shenzhen – sebagai pelabuhan tersibuk ke-3 dan ke-4 didunia.

HPH membeli saham yang dimiliki mitranya dari China Resources (Holdings) Co. Ltd (induk dari China Resources Enterprise Ltd.) senilai USD 732 juta. Selanjutnya China Resources akan fokus di operasi pelabuhan dan melepas aktifitas operator ke HPH.

Bagi HPH, misi ini jelas ingin menunjukkan kelas dan keseriusan untuk tetap menjadi yang nomor satu dibidangnya. Analis Credit Suisse, Cusson Leung menyebutkan transaksi ini sebagai "win-win solution". Kalo gitu bagus dong.

Sumber : HKSG.

JT 070111 : HPH Memperkuat Diri Di Hong Kong & Shenzhen

Operator terminal kontainer global asal Hong Kong, Hutchison Port Holdings (HPH), kabarnya meningkatkan porsi sahamnya di pelabuhan terminal kontainer Hong Kong dan Shenzhen – sebagai pelabuhan tersibuk ke-3 dan ke-4 didunia.

HPH membeli saham yang dimiliki mitranya dari China Resources (Holdings) Co. Ltd (induk dari China Resources Enterprise Ltd.) senilai USD 732 juta. Selanjutnya China Resources akan fokus di operasi pelabuhan dan melepas aktifitas operator ke HPH.

Bagi HPH, misi ini jelas ingin menunjukkan kelas dan keseriusan untuk tetap menjadi yang nomor satu dibidangnya. Analis Credit Suisse, Cusson Leung menyebutkan transaksi ini sebagai "win-win solution". Kalo gitu bagus dong.

Sumber : HKSG.

Rabu, 05 Januari 2011

JT 050111 : RRCina Minati Potensi Papua

Papua merupakan salah satu pulau terbesar di negeri ini, baik dari luas wilayah maupun potensi sumber daya alam. Bila pemerintah mengabaikan hal tersebut, jangan heran justru kekuatan asing yang akan mengikis habis potensi sumber daya alam ini. Ingat emas, ingat ... apa hayooo ?

Kini, infra-struktur transportasi yang ngga pernah digarap serius di pulau yang pernah memiliki nama Irian Jaya, mulai dilirik asing pula, Rasa-rasanya, pemerintah terlalu berorientasi ke pembangunan di tanah Jawa. Kapan daerah dikembangkan untuk pemerataan?

Belum lama ini, pihak pemerintah menggelontorkan pernyataan bahwa ada 9 (sembilan) perusahaan RRCina yang berminat membangun bandar udara (bandara) dan pelabuhan laut di Papua dan Papua Barat.

Rencananya, tanggal 5/1 akan dilaksanakan tur ke lokasi dengan dikawal Duta Besar RRCina dengan bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat. Menurut Menhub Freddy Numbery, gubernur Papua dan Papua Barat akan membeberkan peluang investasi disana. Asyiiiik.

Menteri Perhubungan menjelaskan, ke-9 perusahaan RRCina tersebut berminat membenamkan investasi di Sorong, Biak dan Jayapura. Artinya, yang sudah kepalang investasi disana, bakal meraup untung gede dong he 3x ... Ya gitu deh.

Sudah waktunya daerah berkembang dan dikembangkan, untuk menghindari konsentarsi pekerja di suatu wilayah. Bisakah pemerintah memprogramkan kembali proyek transmigrasi seperti yang lalu-lalu ? Pemerataan penting  'loh demi menjaga stabilitas ekonomi, keamanan dan pemerataan Bro’.

Semoga disadari dengan bijak oleh pemerintah pusat. Merdeka !

Sumber : STA.

Selasa, 04 Januari 2011

JT 040111 : CNCo Order 8 Kapal Serba Guna

China Navigation Company (CNCo) baru saja menempatkan order kapal serba guna (muli-purpose ship) 2.082 TEUs sebanyak 8 (delapan) unit. Nilai totalnya USD 300 juta ato sekitar USD 37,5 juta harga per unitnya. Galangan yang ditunjuk Zhejiang Ouhua Shipbuilding, RRCina.

Masa pengiriman kapal anyar ini antara bulan Januari dan (ato hingga) Agustus 2013, termasuk opsi 8 kapal tambahan - bila semuanya berjalan lancar, demikian sebagaimana dilaporkan oleh media riset maritim,  Alphaliner.

Kapal dengan bobot keseluruhan per unit 31.000 dwt, berfungsi menggantikan 4 x 1.660 TEUs dari kelas Pacific Java (D-class), yang dibangun tahun 1964 lalu (ssst, memang sudah waktunya ‘lah Bro’). Kapal ini dioperasikan Swire Shipping – North America ANZ Pacific service.

CNCo mengoperasikan 29 kapal, 17 diantaranya kapal milik dan bendera yang dikibarkan beragam, mulai dari Swie Shipping, Tasmant Orient Lines, New Guinea Pacific Line dan Greater Bali Hai. Markas CNCo yang tadinya berada di Hong Kong kini pindah ke Singapura.

Congrats ya. Peremajaan ni yeee.

Sumber : Dari Sana-sini.

Senin, 03 Januari 2011

JT 030111 : CSBC Yakin Dapat Order Ka-Ge Evergreen

Walau masih dalam tahap nego tingkat akhir, pihak galangan kapal asal Taiwan optimis bisa meraih penunjukan shipyard terbaik untuk membangun armada baru milik Evergreen Line, yang juga juga berasal dari Taiwan.

Pernyataan tersebut diucapkan oleh Tan Taiping, Chairman yang baru saja diangkan menjadi petinggi CSBC Corporation dan keputusan finalnya bisa diperoleh mendekati Imlek ato Chinese New Year. Maksudnya semacam kado Tahun Baru Cina ?

Bila yang diprediksi oleh Tan benar, maka pengiriman kapal tersebut diharapkan bisa dimulai antara tahun 2013-2014. Saat ini CSBC memiliki order 29 unit kapal baru, yang harus diselesaikan, untuk masa pengiriman hingga akhir tahun 2012.

Kabarnya, pelayaran Taiwan lainnya bersiap memesan kapal baru sebagai upaya peremajaan maupun ekspansi, semisal Yang Ming Marine Corp. (YM) maupun Wan Hai Lines (WHL) . Namun belum diperoleh kabar lebih lajnut.

Baca juga rujukan sebelumnya sebagai referensi (JT 311210, JT 081110 dan JT 011010) terkait rencana Evergreen memesan kapal anyar ini. Diindikasi kapal kapasitas yang mo dipesan memiliki kapasitas 8.000 TEUs. Cukup ‘lah.

Sumber : Dari Sana-sini.


Minggu, 02 Januari 2011

JT 020111 : Hamburg-Sud Perkuat Kehadiran Di Asia

Hamburg-Sud (H-S) kabarnya bakal memperkuat kehadirannya di Asia, terutama di sektor dagang India/Pakistan. Hal ini dibuktikan dengan bergabungnya H-S dengan Evergreen dan Simatech dalam mengoperasikan servis bareng tersebut.

Efektif beroperasi per tanggal 05/01/11, servis baru yang diberi nama ASIP 2 akan memiliki rotasi sbb: Xingang - Qingdao - Shanghai - Ningbo - Hong Kong - Singapura - Tanjung Pelepas - Port Kelang - Nhava Sheva - Karachi - Kolombo - Port Kelang - Tanjung Pelepas - Singapura - Xingang.

ASIP 2 ini (armada 6 x 2.700 TEUs) akan melengkapi ASIP 1 yang menggelar 5 x 2.700 TEUs, rotasinya sbb: Shanghai - Ningbo - Hong Kong - Singapura - Port Kelang - Nhava Sheva - Pipavav - Kolombo - Port Kelang - Singapura - Hong Kong - Shanghai.

Dalam pernyataan H-S, kedua sling ini akan mampu menghadirkan port-coverage yang komprehensif dengan frekuensi 2x seminggu dari/ke pelabuhan utama, seperti Nhava Sheva (ASIP 1 & 2) serta Pipavav (ASIP 1).

Wujudnya ? Tinggal menghitung hari koq ... 3, 2, 1 - GO !

Sumber : HKSG.