Selasa, 31 Juli 2012

JT 310712 : SSL Q2 Raup Untung USD 7,5 Juta


Pelayaran Tanah Air namun terdaftar di Singapura, Samudera Shipping Line (SSL), membukukan kenaikan 300 % di kuartal 2 – 2012 menjadi USD 7,5 juta. Pendapatan (revenue) meningkat 11 % menjadi USD 129,5 juta.

Afiliasi kelompok usaha raksasa transportasi Samudera Indonesia Group (SIG) dan kini tercatat sebagai operator terbesar ke-37, berhasil mencatat profit dari pendapatan pembiayaan bahan bakar serta penjualan 2 unit kapal.

Asyiiiik, lumayanlah buat menutupi kekurangan menjelang akhir tahun, yang biasanya di tahap prihatin dan ketat banget persaingannya. Congrats.

Sumber : HKSG.

Senin, 30 Juli 2012

JT 300712 : H-S Namai Kapal Baru, Santa Ursula

Produk "Santa" sudah seperti milik pelayaran Hamburg-Sud (H-S) saja, sehingga bila ada kapal bernama depan "Santa" bisa dipastikan itu adalah milik pelayaran Jerman ini. Ngomong2, sekolah bernama Santa Ursula, Jakarta dibiayain H-S ngga ya ?

Belum lama ini, H-S menamai kapal kontainer barunya "Santa Ursula" di pelabuhan Santos, Brazil. Santa Ursula merupakan kapal ke-8 dari total 10 (sepuluh) unit yang dipesan H-S, dengan kapasitas angkut hingga 7.100 TEUs.

Kapal seri Santa, tidak hanya merupakan kapal terbesar yang dimiliki H-S tetapi juga merupakan pemilik reefer-plug terbanyak dalam satu kapal, yang jumlahnya mencapai 1.600 unit. Intinya, terbanyak didunia, untuk hitungan satu kapal !

Spesifikasi kapal ini, panjang 300 meter dan memiliki beam 42,8 meter. Kenapa dipasang sedemikian banyak reefer-plug ? Seperti diketahui, ekspor buah-buahan dari Brazil memiliki tendensi naik terus. H-S mengantisipasi dengan baik.

Komoditi yang bisa dibawa dengan reefer box H-S ex Brazil yakni buah-buahan segar, sayuran, daging, ikan, bunga dan perlengkapan kesehatan tertentu. Kapal ini dibangun di galangan Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering (DSME), Korea Selatan.

Congrats H-S !

Sumber : SN-TR.

Minggu, 29 Juli 2012

JT 290712 : Evergreen Baptis Kapal Pertama L-Type

Sebagaimana sudah dilansir sebelumnya bahwa di bulan Juli ini, pihak Evergreen Line akan menerima kapal pertama "L-type", sebagai bagian strategi jangka panjang dan program peremajaan raksasa transportasi Taiwan ke depan.

Kapal pertama dinamai "Ever Lambent", dibangun di galangan Samsung Heavy Industries (SHI) Korea Selatan dan saat inaugurasi dihadiri pendiri dan Chairman Evergreen Group, Dr Chang Yung-fa serta kolega dan mitra bisnis.

Kapal ini memiliki kemampuan muat 8.452 TEUs, memiliki panjang 334 meter, lebar 45,8 meter, draft 14,2 meter, speed 24,5 knots serta dilengkapi 942 reefer-plug. Kapal ini masuk koleksi Evergreen Marine (UK) dan mulai bertugas di rute Asia-Eropa (AE) bulan Agustus mendatang.

Program pembangunan armada kapal Evergreen Group sebelumnya, diakhiri dengan pengiriman kapal S-type yakni "Ever Salute" di bulan Januari 2008 lalu. Kini Dr Chang merenovasi dan merencanakan program ekspansi lagi.

Tahun 2010 lalu, Evergreen Group mencanangkan proyek pembangunan 20 unit L-type vessel dari SHI, masa pengiriman di tahun 2014. Kemudian di tahun 2011, Evergreen menambahkan kekuatan baru dengan order 10 unit serupa di galangan Taiwan Shipbuilding Corp.

Sesuai dengan konsep Greenship yang diinginkan Dr Chang, kapal-kapal L-type memiliki teknologi terkini dan boleh dibilang ramah lingkungan, selain hemat bahan bakar. Kesemuanya hanya ada di L-type vessel. Gile, mantabz banget ya.

Congrats 'lah dan rujukan sebelumnya, silahkan baca : JT 230712 : Evergreen Bangun Armada Kapal Ekspansif.

Sumber : SN-TR.

Sabtu, 28 Juli 2012

JT 280712 : Box Lessor CAI Untung Di Q2 2012

Lagi-lagi, industri maritim menampilkan keunikan tersendiri. Di saat pelayaran global mengadapi pasar yang sulit diterka karena tingkat fluktuasi yang tinggi, ehh .... para penyewa kontainer malah kebanjiran order dan pasti untung donk !

Box lessor - begitu sebutan bagi perusahaan persewaan kontainer - semisal CAI International, dikabarkan membukukan peningkatan profit 39 % selama kuartal 2 (Q2) 2012, menjadi USD 15,1 juta. Revenue yang didapat naik 38 % menjadi USD 39,7 juta.

Victor Garcia (CEO CAI International) optimis untuk musim akhir tahun 2012 dan awal tahun 2013, kondisi ketergantungan pihak pelayaran terhadap box lessor masih tinggi. Gk hanya kontainer sewa tetapi kontainer bekas pun boleh dibilang, laris manis.

Fokus usaha yang ditetapkan CAI tepat sasaran. Buktinya, total investasi yang dibenamkan selama semester 1 - 2012 mencapai angka USD 350 juta. Hingga Q2, total kontainer yang dioperasikan mencapai 1 juta TEUs.

Nah, sekali lagi. Peluang untuk buka persewaan kontainer masih terbuka lebar. Apalagi pelayaran global banyak membeli kapal baru dan besar tapi gak diimbangi pengadaan kontainernya. So, nunggu apalagi Bro. Tariiiik ....

Sumber : Dari Sana-sini.

Jumat, 27 Juli 2012

JT 270712 : Kapal Tanker MISC Bunga Alpinia Terbakar

Biasanya, yang bikin banyak heboh di dunia maritim dan mengisi pemberitaan dunia maya, yakni MSC alias Mediterranean Shipping Co. namun kini tetangganya yang memiliki nama serupa dan beda satu huruf, lagi terkena musibah juga.

MISC atau Malaysia International Shipping Co. Berhad,  mengakui bahwa salah satu kapal tanker pengangkut bahan kimia (chemical / palm oil tanker) IMO II, Bunga Alpinia 38.000 dwt, terbakar sekitar pukul 02.30 waktu setempat.

Kapal tersebut sedang berlabuh di terminal sekitar Labuan saat kejadian berlangsung, yakni Petronas Chemicals Methanol Sdn Bhd. Kapal diawaki 29 orang, 23 diantaranya berkebangsaan Malaysia dan 6 orang berkewarganegaraan Filipina.

Kejadian tersebut masih diselidiki otoritas berwenang dan belum ada penjelasan resmi dari pihak MISC atas kejadian tersebut. Minimal Pembaca tahu dulu lah. Ikut prihatin.

Sumber : SN-TR.

Kamis, 26 Juli 2012

JT 260712 : Kapal MSC Flaminia Dibawa Ke Inggeris

Kapal kontainer milik Mediterranean Shipping Co. (MSC) yang terbakar ditengah Lautan Atlantik, setelah kobaran apinya di palka nomor 4, 5 dan 6 berhasil dijinakkan, akhirnya dibawa ke Inggeris untuk perbaikan dan keperluan investigasi.

Kapal MSC Flaminia (6.732 TEUs) ditarik kapal Fairmount Expedition, dari arah Charleston ke wilayah Inggeris dimana saat kebakaran terjadi di tgl 14/07 lalu, jaraknya sekitar 1.000 mil dari Inggeris.

Seberapa banyak kontainer yang rusak, masih dalam pengusutan, tetap di jalur ini aja ya. Rujukan sebelumnya, silahkan baca JT 170712 : Lagi, Musibah Kapal MSC Di Lautan Atlantik.

Sumber : Dari Sana-sini.

Selasa, 24 Juli 2012

JT 240712 : Keputusan Tepat, MISC Cabut Dari Biz Kontainer

 Biz KontainerBiz kontainer di industri maritim boleh dibilang prestise juga. Pasalnya, sejak babak kontainerisasi dimulai sejak tahun 1960an, gak sedikit pemain walau sudah babak belur tetaaaap saja ngotot ingin bertahan.

Pelayaran negeri Jiran yang sering berselisih paham dengan republik ini, Malaysia International Shipping Co. (MISC), diakui memiliki kepentingan tersendiri saat pihaknya menjadi anggota aliansi strategis : Grand Alliance (G.A).

Siapa juga yang gak bangga bisa bersanding dengan pemain global seperti NYK, OOCL dan Hapag-Lloyd (H-L), selain MISC. G.A merupakan pesaing berat The New World Alliance (TNWA) yang beranggotakan : APL, HMM dan MOL.

Kini setelah MISC undur diri, GA dan TNWA memilih berkongsi dan membentuk aliansi strategis baru : G6 diakhir tahun 2011 lalu. Hal ini sebagai antisipasi gerakan ekspansif Duo Besar, yakni MS dan CMA CGM yang mengawinkan supremasi generasi penerus.

MISC yang selama 5 tahun terakhir meradang dengan kerugian yang terakumulasi hingga rugi USD1,04 milyar, akhirnya memilih cabut dari basis operator kontainer. Pelayaran yang bermarkas di Kuala Lumpur (KL) ini mengharap ada pemasukan dari penjualan 10 unit kapal kontainernya.

Walau bisa mendapat suntikan dana sekitar USD 200 juta seandainya semua kapalnya terjual, tidak berarti MISClangsung pulih karena sektor biz energi yang digeluti juga menghadapi harga sewa yang cukup ketat dipasaran.

Biz LNG sejauh ini bagus, namun sektor inipun saat ini agak runyam akibat diberlakukannya sanksi Amrik terhadap ekspor minyak dari Iran. Namun hubungan baik dengan Petronas Gas Bhd dan akuisisi atas perusahaan Kanada, Progress Energy akan memberi nilai tambah kedepannya.

Setidaknya, biz kontainer tidak akan menggerogoti laju keuntungan yang kelak akan didulang oleh MISC kedepannya. Just wait and see.

Sumber : Dari Sana-sini.

Senin, 23 Juli 2012

JT 230712 : Evergreen Bangun Armada Kapal Ekspansif

Kalo semuanya berjalan lancar,seharusnya mulai bulan Juli ini pelayaran yang membawa bendera kebangsaan Taiwan, Evergreen mulai menerima kapal pertama dari total order 20 unit. Kapal dikelas ini akan terdiri dari 20 x 8.000 TEUs.

Evergreen menganggarkan USD 2,06 milyar dan menurut SinoShip News kapal-kapal baru ini akan dikirim secara bertahap, hingga tahun 2015 mendatang. Kapal kategori "L-class" ini dibangun di Samsung Heavy Industries (SHI), Korsel.

Selain order diatas, Evergreen juga memesan 10 x 8.000 TEUs dari galangan setempat CSBC Corp, dengan nilai kontrak USD 1,03 milyar. Ditambah lagi, perjanjian sewa dengan perusahaan yang bermarkas di Athena, Yunani yakni Enesel, guna membangun 10 x 13.800 TEUs. Kapal ini diorder di Hyundai Heavy Industries (HHI), Korsel.

Pembangunan besar-besaran yang dicanangkan oleh Evergreen bakal menghasilkan total armada hingga mendekati 200 kapal dan melewati jumlah kapal yang dimiliki pelayaran RRCina saat ini, COSCO Container Lines serta bakal menjadi pemain ke-4 besar dunia.

Tadinya, pihak Evergreen telah melakukan pendekatan dengan pihak Korea Infrastructure Investment Asset Management Co. Ltd. namun negosiasi buntu dan kedua belah pihak ngga bisa mendapatkan konsensus sehingga beralih ke opsi lain - demikian ungkap Taipei Times.

Bila program ekspansif Evergreen ini maujud di tahun 2015 maka penambahan 40 kapal dengan agregat 378.000 TEUs bakal menjadi salah satu pemain agresif setelah selama hampir 10 ahun lebih, Evergreen bertapa dan melihat sikon yang ada.

Wah bakal ada kompetisi ketat nih, kecuali diimbangi perbaikan perekonomian dunia sehingga semua slot yang dibangun bisa termanfaatkan dengan baik. Aamiin YRA.

Sumber : Dari Sana-sini.

Minggu, 22 Juli 2012

JT 220712 : BRIC Ambil Peran Dalam Pertumbuhan Ekonomi Dunia

Walau kondisi ekonomi saat ini sulit diprediksi namun ternyata pasar potensil yang didominasi BRIC cukup berperan menjaga optimisme pasar, terutama untuk industri pelayaran berbasis kontainer.

Anggota "BRIC" yang terdiri dari Brazil, Rusia, India dan Cina, berhasil mendorong pertumbuhan volume sepadan 7 %. Di kuartal 1 - 2012 anggota BRIC menerima barang ex Eropa ke Timur Tengah dan India naik 729.297 TEUs ato meningkat 6,4 %.

Sementara itu, impor ke Eropa turun 0,9 % dimana sikon ekonomi di Spanyol dan Yunani turut mempengaruhi negara-negara di zona Euro, untuk tiarap sementara waktu dan ngga bisa jor-joran kayak dulu lagi, kecuali saat memeriahkan Piala Eropa kemarin.

Gambaran serupa diperlihatkan untuk jalur Eropa - Amerika Tengah dan Selatan meningkat 7,1 % sedangkan impor dari area ini ke Eropa menurun 0,3 %. Kontras banget khan.

Belum ada data statistik lebih detil yang bisa menggambarkan dan menjelaskan situasi diatas, namun sekali lagi BRIC mulai bakal diperhitungkan dunia. Kalo jeli, semua rute pelayaran bakal mengarah kesana loh ,,,

Take care and stay tune !

Sumber : Dari Sana-sini.

Sabtu, 21 Juli 2012

JT 210712 : MISC Optimis Untung

Setelah mundur industri pelayaran berbasis kontainer, Malaysia International Shipping Co. (MISC) berharap bisa kembali profit di kuartal 2 (yang laporan keuangannya berakhir 30/06/12).

Keuntungan yang dibukukan MYR 1,67 milyar (= USD 529,4 juta). Pelayaran yang bermarkas di Kuala Lumpur ini selama beberapa priode lalu dilaporkan mengalami kerugian secara berturut-turut.

MISC membukukan net loss MYR 1,5 milyar selama tahun 2011 dan merugi MYR 465,1 juta selama kuartal 1  - 2012 (laporan berakhir 31/03/12). Seara akumulatif, kerugian selama 4 tahun berturut-turut mencapai MYR 3 milyar !

Dengan mundur dari kegiatan kontainer, MISC kini berkonsentrasi  di biz angkutan energi dan logistik.
Congrats ya.

Sumber : STA.

Kamis, 19 Juli 2012

JT 190712 : Ulrich Ulrichs Jadi MD Rickmers-Linie


Pelayaran spesialis angkutan proyek dn alat berat, Rickmers-Linie (R-L), baru saja mempromosikan Ulrich Ulrichs sebagai Managing Director (MD). Ulrichs masuk R-L tahun 2005 dan karirnya meningkat pesat saat menjabat Line Management.

Agustus 2011 lalu, jabatan terakhir yang disandangnya Deputy MD. Ulrichs akan mendampingi Rudiger Gerhardt yang dipercaya menjabat Managing Director sejak 01/07/2011, selain mendapat posisi sebagai Kepala Logistik Rickmers Group. 

CEO Rickmers, Ron Widdows menyambut baik tandem keduanya, berdasarkan pantauannya dalam 12 bulan terakhir. Semoga berhasil dan R-L semakin maju.

Sumber : Dari Sana-sini.

Rabu, 18 Juli 2012

JT 180712 : Perdagangan Suriah Turun 20 Persen

Akibat kemelut politik yang tak kunjung selesai di Suriah, dampak secara ekonomi terlihat jelas, yakni anjloknya volume kontainer yang masuk pelabuhan terbesar disana, Lattakia. Pergulatan elit politik senantiasa mengorbankan rakyat banyak. Pfffuih.

Thruput Lattakia, dari tahun ke tahun terus menurun. Sebut saja, mulai tahun 2009 : 621.377 TEUs, tahun 2010 : 586.283 TEUs dan tahun 2011 : 524.614 TEUs. Bahkan selama semester 1 - 2012 anjlok lagi, dari 293.111 TEUs tahun lalu, menjadi 217.386 TEUs.

Sebagaimana diketahui, masyarakat internasional pun akhirnya melakukan penekanan terhadap pemerintah yang kini dipimpin oleh putera almarhum sang ayah Hafez Assad, Presiden Bashar al Assad. Bahkan diputuskan pula sanksi internasional.

Suriah dikabarkan menderita cukup parah. Setidaknya pasok kebutuhan makanan dan gula sudah distop sementara Uni Eropa dan Amrik pun melarang ekspor barang mewah masuk pasar Suriah. Yang pasti Maersk Line masih melayani Lattakia namun pelabuhan kecil lainnya, seperti Tartous mulai di-stop.

Tercatat juga, Hamburg-Sud (H-S) melakukan hal serupa dengan Maersk Line, masuk ke Lattakia namun menghindari Tartous. Pelayaran CMA CGM masih melakukan calling terhadap 2 port di Suriah, sejauh ini.

Selain industri pelayaran yang terkena dampak, penilaian pihak asuransi atas sikon negeri Suriah pun melorot tajam sehingga menempatkan dengan status "high-risk ports for merchant vessel" sehingga meningkatkan biaya premi.

Bila tidak segera usai perselisihan di Suriah maka dipastikan peran pelabuhan terbesar di Suriah ini bakal tergusur oleh pelabuhan negeri tetangga dan bukan tidak mustahil bila volume semakin drop dan situasi semakin tidak menentu, perlahan-lahan pelayaran manapun bakal hengkang.

Semoga segera cepat pulih.

Sumber : Dari Sana-sini.

Selasa, 17 Juli 2012

JT 170712 : Lagi, Musibah Kapal MSC Di Lautan Atlantik

Belum lagi tuntas, musibah tenggelamnya kapal Rena di atas bebatuan karang Selandia Baru, sebelumnya diselingi upaya-upaya peyelamatan hingga kapal kontainer ini terbelah dua. Namun kontainer yang diselamatkan tetap menjadi prioritas.

Menurut laporan yang dilansir di dunia maya, sekitar tanggal 14/07 sebuah kapal kontainer berkapasitas 6.732 TEUs, MSC Flaminia terbakar di Lautan Atlantik dan menewaskan 2 (dua) orang awak kapal.

Kontainer diatas kapal (dugaan awal bermuatan bahan kimia) meledak saat kapal dalam perjalanan dari Charleston (Amrik) menuju Antwerp (Belgia), membawa 2.876 kontainer. Duapuluhtiga kru meninggalkan kapal saat kebakaran terjadi di bagian palka.

Kru kapal yang selamat sempat ditolong kapal tanker VLCC DS Crown, enam jam kemudian. Menurut media Containerisation International (CI), anak buah kapal yang selamat akhirnya dipindahkan ke kapal MSC lain (MSC Stella) yang tengah melintas di kawasan tersebut. 

Kapal berbobot 85.823 dwt dan memiliki panjang 299 meter ini mengalami ledakan didalam palka yang menyebabkan timbulnya kobaran api. MSC Flaminia sempat meminta pertolongan ke Falmouth Coast Guards namun karena lokasi ke jarak terdekat 1.000 mil ke darat, ya pasrah.

Berikut ini sejumlah catatan kelam yang dialam perusahaan pelayaran terbesar ke-2 didunia, Mediterranean Shipping Co. (MSC) : tahun 2007, kehilangan MSC Napoli (4.688 TEUs) di Selat Inggeris, diikuti insiden tabrakan yang melibatkan MSC Chitra (2.314 TEUs) dengan kapal bulker 33.113 ton di tahun 2010 di Kalkuta, India.

Yang cukup dramatis adalah kandasnya kapal Rena (3.037 TEUs) di Selandia Baru dan ada lagi, yakni kandasnya kapal Carole (4.437 TEUs) di area seputar Jakarta. Kini yang bakal menghebohkan, kejadian kapal Flaminia.

Ikuti perkembangannya dalam beberapa hari kedepan. Ikut prihatin. Harus syukuran dulu nih kayaknya ...

Sumber : Dari Sana-sini.

Senin, 16 Juli 2012

JT 160712 : Ikuti APL, Maersk Terima Pembayaran Kartu Kredit


Kebijakan ini bukan untuk pembayaran uang tambang atau ocean freight, tapi baru diterapkan untuk pembayaran biaya demurrage doank. Walau begitu, langkah ini dianggap merupakan terobosan baru di industri pelayaran.

Walau masih diterapkan di wilayah terbatas, yakni Amrik, APL memelopori terlebih dulu pemanfaatan pembayaran biaya demurrage dengan menggunakan fasilitas kartu kredit. Kini Maersk Line mengikuti langkah APL diatas.

Dengan menggunakan kartu kredit yang diterbitkan oleh Visa, Mastercard atau American Express (Amex) – bukannya seperti lazimnya dengan cek – maka diharapan adanya sinkronisasi percepatan waktu pengiriman barang – demikian menurut laporan media American Shipper.

Pelanggan cukup menggunakan telepon ke nomor (877) 699 9444 dengan menyebutkan nomor konosemen (bill of lading) atau nomor kontainer, dan .... barang dirilis deh. Seberapa efektif, kita ikuti terus perkembangannya.

Tapi, kita boleh acung jempol deh buat inovasi ini. Paten !

Sumber : Dari Sana-sini (edisi 150712 ngga terbit, repot ada gawean).

Sabtu, 14 Juli 2012

JT 140712 : MSC Peroleh MSC Margrit 13.092 TEUs


Ngga cuma H-L yang baru saja mengoperasikan kapal 13.000 TEUs, MSC pun sedang agresif memasang kapal-kapal gede atau very-large containership (VLCS) di jalur utama Asia – Eropa (AE) untuk menghadapi pertempuran sebenarnya.

"MSC Margrit" 13.092 TEUs merupakan kapal seri pertama di kelasnya, dari total orderan yang dicanangkan sejak tahun 2007 lalu sebanyak 8 unit. Mediterranean Shipping Co. (MSC) menyewa kapal ini dari Nordcapital dan kapal seri ini dibangun di Hyundai Heavy Industries (HHI), Korsel.

Kapal ini aslinya dibaptis dengan nama E.R Castor (saat didanai oleh E.R Schiffahrt as managing partner), kemudian dirubah menjadi E.R Margrit namun akhirnya dikonversi menjadi MSC Margrit. Malah nantinya akan diganti lagi menjadi CMA CGM Margrit karena ada perjanjian khusus.

Ke-8 kapal anyar ini pada awalnya disewa oleh MSC untuk jangka waktu 15 tahun di tahun 2008 namun seiring adanya penyesuaian antara MSC dengan SinOceanic selaku pembeli, maka terjadi penyesuaian sebagai disebut diatas.

Pelayaran Perancis bersiap menggelar CMA CGM Margrit di AE FAL-1, dengan MSC dan UASC sebagai co-loader dan menamai servisnya dengan Condor dan AEC 2. Dimana saja dan apapun nama servisnya, yang penting reliable.

Congrats dan semoga Pembaca tambah cerdas. Aamiin.

Sumber : Dari Sana-sini.

Jumat, 13 Juli 2012

JT 130712 : SITC Peroleh Kapal Ke-2 Seri 1.000 TEUs


Menurut media riset, Alphaliner, pelayaran asal RRCina, SITC Line berhasil mendapatkan kapal terbaru SITC Moji (1.100 TEUs). Kapal ini merupakan kapal pertama dari 4 (empat) unit yang dipesan November 2010 dari galangan Zhejiang Yangfan Shipping Group.

Harga kapal per unit ini berada dikisaran USD 18,1 juta. Kapal baru ini dioperasikan di loop China –Vietnam CJV 3. Program pembaruan SITC termasuk masif karena order aslinya membangun 12 kapal baru dengan kapasitas antara 1.040 – 1.100 TEUs.

Ke-12 kapal ini didebar ke 3 galangan kapal di Korea, RRCina dan Jepang. Kapal pertama dari program ekspansif SITC Kwangyang, dibangun oleg galangan Dae Sun dirilis bulan Desember 2010. 

Congrats.

Sumber : Dari Sana-sini.