Minggu, 27 Februari 2011

JT 270211 : Krisis Libya Pengaruhi Operasi Kapal Kontainer

Setelah melewati krisis Tunisia dan Mesir, kini dunia internasional tengah dipertontonkan suguhan sinetron tragedi monarki dunia Arab yang diuji demo besar-besaran oleh rakyatnya sendiri. Didukung kekuatan asing? Entahlah, itu udah masuk ranah politik he 3x.

Intinya, setiap perubahan di suatu negara akan berdampak kepada pelayaran apalagi bila dilewati kapal-kapal andalan. Kini yang diguncang prahara krisis adalah Libya. Sejumlah aktifitas mati karena ditinggalkan oleh staf terkait, seperti kepelabuhanan, petugas bea cukai dan petugas keamanan.

Perusahaan pelayaran dan logistik sudah menyiapkan contingency plans dan fokus melindungi karyawan serta aset. Sejumlah kargo sudah ditahan di-transhipment port : Gioia Tauro, Marsaxlokk dan Port Said – guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Hingga saat ini saja dikabarkan, telah 100.000 orang melarikan diri dari Libya. Menurut UNHCR - badan khusus PBB yang mengurusi pengungsian, hal ini terjadi sudah seminggu ini sejak krisis kepemimpinan Khadaffi digoyang.

Libya oh Khadaffi. Tinggal menghitung hari neh.

Sumber : Dari Sana-sini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar