Kamis, 10 Desember 2020

JT 101220 : Update 2 - Insiden ONE Apus

 

Buntut dari hilangnya ribuan kontainer diatas kapal ONE Apus tetap menjadi menarik pengamat maupun pihak asuransi yang masih terus mengkalkulasi jumlah kerugian yang diderita, jika hitungan hilangnya kontainer sesuai data yang ada.

Sesuai pernyataan dari pihak Chidori Ship Holding + NYK Shipmanagement selaku onwer + manager dari ONE Apus, dari total 1.816 kontainer diakui ada sejumlah kontainer berisi barang berbahaya alias hazmat (Dangerous Goods).

Saat kejadian di hari Minggu tgl 30/11, 64 kontainer kategori DG ikut jadi korban keganasan cuaca buruk di Lautan Pasifik. Dari jumlah tersebut, ada yang berisi baterei, kembang api + ethanol cair.

Pihak kapal sempat mengirim pesan ke pihak JRCC di Hawaii + Guam terkait isu tersebut namun kabarnya belum ditemukan kontainer dimaksud. Untuk diketahui, kapal ONE Apus saat ini sedang disewakan kepada Ocean Network Express (ONE).

Kapal sedang dalam pelayaran dari Yantian, RRCina ke Long Beach, Amrik saat dihantam cuaca buruk dan kini kapal dialihkan ke pelabuhan Kobe, Jepang untuk mengecek kondisi kontainer sesungguhnya yang hilang + rusak.

Kejadian ini merupakan yang kedua kalinya di tahun ini. Sebelumnya, ONE Aquilla (buatan tahun sama : 2018, kapasitas sama : 14.052 TEUs) juga mengalami serangan cuaca buruk di Lautan Pasifik pada tgl 30/10/2020. Ikut bersimpati.

Semoga cuaca segera membaik karena transaksi ekspor impor semua negara tengah meningkat dan berharap pandemi Coronavirus bisa segera berakhir sehingga lambat laun isu kekurangan kontainer kosong (MTY shortages) bisa cepat teratasi juga.

Aamiin. Oh iya, rujukan sebelumnya, silahkan baca JT 051220 : Update 1 – Insiden ONE Apus, JT 021220 : MV. ONE Apus Terhadang Cuaca Buruk.

Sumber : Dari Sana-sini / Foto : maritime.universe.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar