Senin, 23 Maret 2020

JT 230320 : Maskapai Penerbangan Global Tiarap Akibat Corona


Hantaman dari Coronavirus bakal menghantam segala sisi + gak pandang bulu segeda apa ato sekecil apa itu perusahaan. Yang pasti satu tahun ke depan, akan banyak perubahan di industri global. Mirip pepatah “Esa Hilang Dua Terbilang”.

Kenyataannya gak cuma segitu, bisa lebih dahsyat. Artinya akan banyak perusahaan besar koleps ato bakal tumbuh perusahaan anyar seperti jamur di musim hujan. Tinggal nunggu waktu aja.

Sektor yang paling terpukul bingitz dengan merebaknya Covid-19 ini adalah dunia penerbangan. Hampir semua maskapai menjerit + menyuarakan PHK sebagian karyawannya akibat kerugian yang diderita.

Maskapai penerbangan Delta Air Lines (Amrik) bakal memarkir separo armada pesawat terbangnya yang berjumlah 600 unit karena Coronavirus. Empat per lima jadual internasional dibatalkan.

United Airlines (Amrik juga) bakal menurunkan 60 persen jadual penerbangannya mulai awal April 2020. Transat (Kanada) sedang mempertimbangkan mengurangi pegawai karena pembatalan penerbangan ke Amrik, Meksiko + Amerika Latin.

Maskapai penerbangan yang melayani sektor pariwisata plus resrt, Allegiant (Amrik) pun berencana menyetop jadual penerbangan selama April-Mei sebesar 35 persen kemampuan. Hmm mulai ancang2 nih.

Maskapai JetBlue berencana mengurangi kapasitas hingga 40 persen di April mendatang akibat penurunan volume bisnis belakangan ini.Tahun lalu masih bisa mengantongi USD 22 juta per hari namun tahun ini hanya menyentuh angka USD 4 juta doank. Miris.

Maskapai Alaska Airlines bakal memangkas kapasitas 10-15 persen selama April-Mei ini sambil nunggu perkembangan. Emirates kabarnya berwacana memotong gaji pegawai sedangkan Qatar Airways berwacana merumahkan 200 pegawainya.

IAG Group (pemilik British Airways) kabarnya menawarkan sejumlah kapalnya untuk disewa oleh fright forwarder untuk angkutan barang berdasarkan charter basis. Sebelumnya, sejumlah maskapai sudah mengkonversi pesawat penumpangnya menjadi freighter, dalam upaya antisipasi wabah virus Corona yang berkepanjangan.

Waspada, maskapai penerbangan mulai tergerus sedikit demi sedikit dan bisa jadi merumahkan sebagian besar pegawai ato memotong gaji dan lain sebagainya. Dunia bisnis sedang gak pasti, berhati-hati ya.

Sumber : Dari Sana-sini / Foto : Asia Times.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar