Jumat, 24 Januari 2014

JT 240114 : "Zim" Lepas Dari Bayang-bayang "Israel Corp."

Pelayaran Israel, “Zim Integrated Shipping Services” (dikenal dengan nama “Zim Line”), mendapat kesempatan emas untuk bisa berlayar kembali, setelah hutangnya sebesar ILS 5,25 milyar (= USD 1,5 milyar) ditukar dengan saham 66 persen.

Artinya, Zim bakal bisa lebih fokus membangun bisnis intinya di industri pelayaran global, yang saat ini menempati ranking ke-18 dunia. Pangsa pasarnya secara umum bisa dibilang sekitar 1,9 persen.

Detil hutang Zim sampe sekarang belum diumumkan namun secara laporan keuangan, mencapai USD 2,49 milyar sampai dengan akhir September 2013. Dan sejak kuartal 4 - 2012, pelayaran Yahudi ini beroperasi dengan ekuitas negatif.

Sang induk “Israel Corporation”, sepakat menyuntik dana USD 200 juta untuk mempertahankan 33 persen sahamnya di pelayaran Zim. Sebagian besar kapal sewanya berasal dari “XT Shipping” (sebelumnya bernama “Ofer Shipping”). Jadi masuk kantong kiri, keluar kantong kanan deh.

Sebagaimana diketahui, Israel Corporation sebelumnya memiliki Zim dengan total saham mendekati 99,7 persen. Kini, Idan Ofer dan Udin Angel (pemegang saham Israel Corp.) memilihi fokus di biz lain – demikian disebutkan oleh media riset “Alphaliner”.

Kesepakatan ini kabarnya melibatkan 2 (dua) galangan kapal besar, yakni “Samsung Heavy Industries” (SHI) dan “Hyundai Samho Heavy Industries” (HSHI), Korea Selatan. Zim punya kewajiban sebelumnya, saat memesan kapal 4 x 12.550 TEUs dan 4 x 8.800 TEUs tapi dibatalkan.

Kontrak pembangunannya disetujui tahun 2007 namun akhirnya dibatalkan. Zim akhirnya dapat penawaran harga lebih murah sekitar 30-35 persen dan kondisi saat itu gonjang-ganjing jadi bikin galau manajemen Zim.

Data per tgl 01/01/2014, Zim mengoperasikan 87 kapal kontainer dengan agregat 332.249 TEUs dimana 25 kapal diantaranya merupakan kapal milik, ato setara dengan agregat 133.394 TEUs. Ya hampir 30 persen gitu deh.

Sisanya, sewa dari Ofer Shipping yang juga pemiliki saham mayoritas Zim saat itu. Setelah restrukturisasi, apakah Zim akan kembali berlari dan mengejar ketertinggalannya ? Yuuuk kita ikuti bareng-bareng aja.


Sumber : Dari Sana-sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar