Minggu, 19 Januari 2020

JT 190120 : Ocean Alliance Siap Hadirkan Day 4


Saat ini, aliansi strategis Ocean Alliance (OA) yang dipimpin CMA CGM termasuk yang menguasai seluruh rute di semua penjuru dunia. Bersama Cosco + OOCL (kini sudah masuk keluarga besar Cosco Group) dan Evergreen.

Mereka ber-empat efektif per awal April 2020 akan meluncurkan program Day 4 east-west trade network, untuk antisipasi lawan mereka yang juga akan merevisi skedul pelayaran, termasuk 2M + THE Allaince yang ketambahan anggota baru, yakni Hyundai Merchant Marine (HMM).

Produk jasa saat ini yang dioperasikan OA masuk kategori Day 3. Program baru diatas akan lebih terpadu dengan semboyan “More port calls, more direct links + better transit time”, intinya pelabuhan lebih banyak, jaringan lebih juga + waktu tempuh lebih baik.

OA mengumumkan bahwa pihaknya bakal menyempurnakan servis yang ada, dimana 325 kapal yang dioperasikan saat ini, di 38 servis yang dimiliki, total daya angkutnya 3,8 juta TEUs – menurut catatan media The Loadstar, Inggeris.

Produk yang akan dipasang di Day 4 serupa dengan Day 3 tetapi besar kemungkinan 5 (lima) kapal lama bakal ditarik karena penggantinya selusin kapal berkapasitas 20.000 TEUs sudah dipasang memperkuat armada OA.

Tahun lalu OA menerima kapasitas terpasang 300.000 TEUs dari datangnya kapal baru, beda sedikit dengan 2M yang mendapat sokongan 330.000 TEUs di periode yang sama, utamanya datang dari pihak MSC.

Persaingan paling kentara ada di rute Asia – Eropa (AE) dimana pihak lawan akan memasang kapasitas lebih besar, semisal THE Alliance, dan secara tidak langsung akan memancing persaingan yang ketat di tingkat harga / ocean freight. OA akan bertahan dengan servis yang sama.

Untuk lingkup Amrik – khususnya Trans Pasifik (TP), OA tetap memasang 19 servis dari Asia, dimana 12 servis melayani Amrik pantai barat dan 7 servis di pantai timur + kawasan teluk. Lain2 masih menunggu perkembangan karena masih ada 2 bulan lebih nih.

Untuk Day 4 nanti, servis ke Trans Atlantik (TA), OA justru akan mengurangi servis hanya 2 saja, dari sebelumnya 4 servis di tahun 2019 lalu. Sementara itu perkembangan terbaru pihak lawan, masih ditunggu aksi 2M kedepannya mo seperti apa.

Dilihat dari jumlah pesanan kapal anyar, CMA CGM memiliki 470.000 TEUs ULCV / ultra large container vessel. Evergreen mempunyai 550.000 TEUs untuk kiriman tahun ini dan tahun depan. Dari Cosco / OOCL belum diketahui jumlahnya.

Setidaknya, tambahan kapasitas ini akan dioperasikan dimana dan bagaimana persaingan kedepannya, bakal bertambah seru. Padahal operasional kereta api (KA) dari RRCina ke Eropa pun sudah mulai ramai.

Bagaimana pengaruhnya di tarif? Menarik untuk dicermati. Stay tune ...

Sumber : Dari Sana-sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar