Senin, 19 Mei 2014

JT 190514 : Kerusuhan Anti-Cina Meluas di Vietnam

Kerusuhan anti-Cina ato anti-Tiongkok semakin meluas di negeri semata wayang, Vietnam. Seperti diketahui dalam beberapa hari ini, suhu bisnis di bumi Vietnam semakin memanas, menyusul aksi nekat negeri Tiongkok membangun anjungan minyak lepas pantai di pulau sengketa.

Bukan hanya Tiongkok yang mengklaim Pulau Paracel tetapi ada 4 (empat) negara lain yang mengincar pulai tersebut : Vietnam, Filipina, Brunei Darussalam dan Malaysia. Indonesia ? Gak dulu deh dan bukan teritorinya koq malah ngaku-ngaku he he he.

Situasi di kawasan Laut Cina Selatan memanas, lebih tepat lagi eskalasi ketegangan muncul di bumi Vietnam. Sejumlah perusahaan milik pengusaha Taiwan mendadak ditutup karena mulai menjadi sasaran kemarahan warga Vietnam, bahkan sudah menelan korban jiwa.

Hingga hari ini dikabarkan, 2 (dua) orang meninggal dan 129 lainnya terluka. Dalam catatan “Wikipedia”, Vietnam dan Tiongkok pernah terlibat peperangan di tahun 1979 saat tentara Tiongkok menyerang wilayah utara Vietnam disebabkan Vietnam merangsek ke Kamboja di tahun 1978.

Guna menjaga eksistensinya, penguasa Tiongkok akhirnya mendukung pasukan Khmer Merah. Maksudnya, menahan gerakan Uni Soviet kala itu dan infiltrasi Amrik ke perbatasan Tiongkok. Vietnam sendiri terus menerus memanas-manasi Kamboja hingga tahun 1989.

PM Vietnam Nguyen Tan Dung meminta semua pihak untuk menghentikan kekerasan serta sedapat mungkin menghindari kemelut yang bisa memicu kemarahan pihak-pihak yang bertikai. Dengan tutupnya sejumlah perusahaan pabrik sepatu dan baja milik penguasah Taiwan, ekonomi Vietnam bakal melorot ke kondisi mengenaskan.

Serangan ke industri yang terkait dengan perkembangan ekonomi Vietnam bisa berakibat fatal. Merosotnya volume produksi sejumlah komoditi andalan, bisa memporak-porandakan bisnis maritim yang tengah berkembang disana.

Akankah kondisi rusuh berkelanjutan ? Bila pengamat menilai isu ini sebagai balas dendam insiden tahun 1979, sulit ditebak. Karena awalnya, demo atas tingkah laku Tiongkok yang membangun anjungan lepas pantai tsb berlangsung damai.

Lantas, seberapa parahkah kecemburuan sosial warga Vietnam dengan pebisnis warga Tionghoa yang bertumbuh pesat di bumi Vietnam. Kita coba telusuri dan semoga dalam waktu dekat ketegangan yang muncul bisa diakhiri, demi keamanan regional juga.

Ikut prihatin.


Sumber : Dari Sana-sini.     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar