Minggu, 13 Desember 2015

JT 131215 : APL Tetap Pegang Komitmen Di Tahun 2016 Dengan G6

Sebagian besar pengamat meramalkan bahwa di tahun 2016 akan terjadi perubahan drastis di konstelasi aliansi strategis antar-pelayaran global dimana selepas CMA CGM mengakuisisi APL dan COSCO mengakuisisi CSCL, aka nada perubahan besar.

Ramalan tersebut bisa ya, bisa ngga. Artinya, yang punya hajat sih sampe saat ini ngejamin gak ada perubahan mendasar, gak tahu kedepannya khan ? Kompetisi itu antara hidup dan mati, bedanya tipis bingitz.

Kekhawatiran sebagian orang, saat APL dicaplok CMA CGM maka seluruh armada dan servisnya akan melebur di Ocean 3 (O3). Namun kabarnya, APL menjamin bahwa struktur servis tahun 2016 gak ada perubahan mendasar, alias APL siap mendukung G6.

Walau sempat nyut-nyutan mikir masa depan setelah ditinggal APL, setidaknya sampe tahun 2016 akhir, toh gak ada jaminan tahun 2017 akan dukung aliansi G6, yang saat ini terdiri dari APL, MOL, HMM, Hapag-Lloyd (H-L), OOCL dan NYK.

Kehilangan 1 (satu) anggota saja bisa berarti melepas 100 unit kapal sehingga untuk mencari pengganti akan sulit didapat dan paling memungkinkan adalah mereformasi secara total servis ketimbang cari mitra baru.

Hanya sedkiti pelayaran yang memiliki kekuatan keuangan untuk bisa membangun armada segede itu dan Evergreen saat masuk aliansi CKYHE, menjadi suatu mukjizat karena gak banyak yang punya asset seperti itu.

Sekarang, kita tunggu greget G6 dengan komposisi roh APL menempel didalamnya, apakah tetap setegar dan sekuat saat ini ato malah surut dan anggotanya siap berpindah ke lain hati ? Masih berpikir keras, kayaknya.

Wait and see.

Sumber : Dari Sana-sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar