Sabtu, 17 November 2012

JT 171112 : HK Depak 19 Unit Kapal Bulk IRISL

Kabar kurang sedap kembali menghempas industri maritim Republik Islam Iran setelah tersiar kabar, pemerintah Hong Kong melalui Hong Kong Marine Department (HKMD), mendepak 19 unit kapal bulk keluar dari keanggotaan alias harus melepaskan bendera Hong Kong (HK).

Pelayaran "Islamic Republic of Iran Shipping Lines" (IRISL) sejak beberapa tahun belakangan mendapat perlakuan ngga adil, terutama setelah pihak Amrik dan negara Barat yang gagal memeriksa atau ngga bisa membuktikan bahwa Iran memiliki senjata nuklir.

Amrik dan sekutu terus menggosok PBB dan negara lain, agar impian menguasai jalur minyak Iran, tercapai. Saat ini mulai menguasai sejumlah asset milik Irak, Libia, Mesir, Yaman dan sejumlah negara Arab diobok-obok pihak Amrik dan dikuasai pihak swasta nasional mereka.

Pada intinya, pihak HKMD memberikan batas waktu 90 hari untuk bisa membersihkan bendera Hong Kong yang konon, agak tercemar setelah diindikasi sejumlah kapal milik IRISL didaftarkan dan menggunakan bendera kapal HK.

Pihak HK didesak oleh kelompok yang bermarkas di Amrik, United Against Nuclear Iran (UANI) untuk sesegera mungkin melarang kapal yang terkait berbisnis dengan pemerintah Iran serta mendepak keluar dari setiap negera yang sudah diintimidasi Amrik.

Seberapa benar informasi yang dipasok pihak Amrik kepada negara-negara lain dan kalau pun benar, apa hak Amrik melarang sebuah negara merdeka untuk berdagang ? Apakah karena pihak Iran tidak kooperatif ato ada ketakutan Israel, anak emasnya bangsa Yahudi kelak bakal dihajar Iran ?

Disinilah kelemahan negara Asia dan mayoritas negara berkembang lainnya, saat semua akses informasi dikontrol oleh mereka, seolah kedaulatan sebuah negara nyaris dimatikan. Ikut kemauan Amrik dkk berarti selamat.

Pembaca lebih paham atas nilai kebenaran. Yang benar akan menang walau memerlukan perjuangan panjang tetapi setidaknya berpegang kepada prinsip yang benar masih lebih bangga, daripada menggadaikan diri atas nama kebenaran.

Politik memang kotor tapi sedikit berkotor-ria wajar, supaya kita tahu permainan kotor mereka.

Sumber : Dari Sana-sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar