Otoritas Uni Eropa (UE) per tanggal 01/07 bakal menerapkan penyerahan manifest secara elektronik (e-cargo manifest), Entry Summary Declaration (ENS) 24 jam sebelum pemuatan dan kegagalan memenuhi ketentuan tersebut, berakibat denda (fine/penalty).Selain denda, bisa dipastikan keterlambatan ato kegagalan ENS kargo ditolak dimuat. Pelayaran seperti Maersk Line dan CMA CGM mulai menagihkan USD 25 per ENS sesuai kebijakan European Union Advanced Manifest Rule.
Selain kapa-kapal jarak jauh (long-haul), regulasi ini juga dikenakan untuk feeder operator. Unifeeder pun sudah berancang-ancang mengimplementasikan biaya tambahan EUR 23 (= USD 30) per bill of lading (B/L). Maut khan ?
Dalam keterangannya kepada Customer, Maersk menegaskan, kegagalan menyerahkan Shipping Instruction (SI) tepat waktu bisa berakibat fatal dan barang pasti ngga akan dimuat. Begitu pun kargo yang masuk daratan Eropa tanpa kejelasan, akan ditindak.
ENS wajib diserahkan bersamaan dengan B/L, nama Shipper dan Consignee, 24 jam sebelum kapal memasuki wilayah UE. Kebijakan ini serupa dengan AMS (Advance Manifest System, AMS) yang sudah diterapkan di Amrik.
Buat keamanan, memang seharusnya dilaksanakan secara konsisten. Pasti ada pro dan kontra, pada awalnya. Lama-lama juga terbiasa.
Sumber : Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar