Sabtu, 12 November 2016

JT 121116 : Industri Pelayaran Khawatir Atas Kemenangan Trump

Rakyat Amrik boleh berbangga atas terpilihnya pebisnis Donald Trump menjadi presiden Amrik yang baru, menggantikan Barack Obama yang udah 2x jadi presiden Amrik berturut2. Akankah ada perubahan kebijakan drastis sesuai janji masa kampanyenya  ?

Presiden asal Partai Republik tsb, berhasil mengalahkan rivalnya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, yang juga isteri mantan presiden sebelumnya Bill Clinton. Cuma kabar miringnya, kebijakan ekonominya cukup radikal, jadi banyak yang khawatir.

Semisal, saham Maersk yang turun 4,25 % di Kopenhagen pada saat Trump mendekati angka kemenangan (blon selesai perhitungan loh saat itu) dan harus disadari bahwa Maersk Line menguasai 15 % pangsa pasar dunia dan salah satu pemain terkuat di dunia saat ini..

Juru bicara Maersk menyebutkan bahwa Amrik merupakan salah satu pasar penting bagi pelayaran nomor wahid di dunia tsb. Sebenarnya, terlalu dini memprediksi apa yang akan terjadi dalam beberapa bulan ke depan. Masih optimis nih ceritanya he he he ….

Menurut konsultan perdagangan Basil Karatzas, blon banyak diperoleh arah kebijakan Trump tapi dari sejak kampanya hingga saat kemenangannya, selalu menyuarakan anti-globalisasi dan sangat proteksionis.

Artinya, klo diterjemahin di ilmu pelayaran, volume yang bergerak ke Amrik bakal berkurang dunk … dan itu bisa membuat sakit pelayaran di seluruh dunia, selain mematikan para pengusaha yang ekspansif dengan pasar Amrik selama ini.

Semasa kampanye, Trump berulang2 menyebut perjanjian perdagangan seperti NAFTA (North America Free Trade Agreement) dan TPP (Trans-Pacific Partnership) dan dinilai merugikan para petani dan pengusaha Amrik.

Kedua perjanjian diatas, dianggap membatasi ruang gerak Amrik dengan 11 negara, termasuk Jepang dan Vietnam. Bila pelayaran terkena dampak langsung, maka imbasnya ke produktifitas pelabuhan dan moda di dalam negeri Amrik juga.

Yuuuk jangan berprasangka buruk dulu. Biasanya, apa yang diomongin di masa kampanye berbeda dengan pelaksanaan koq. Kita tungguin aja buktinya.


Sumber : Dari Sana-sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar