Senin, 15 Februari 2021

JT 150221 : Industri Maritim Kehilangan Sosok Kritikos

 

Siapakah Christos N Kritikos ? Walau secara nama mirip nama orang Sunda / Jawa Barat karena namanya bersifat pengulangan namun sesungguhnya dia merupakan warga kelahiran Yunani.

Jujur saja, industri pelayaran merasa kehilangan salah satu pionir yang ada di jaman ke-emas-an kontainerisasi. Kritikos wafat pada tgl 31 Januari di rumahnya, didampingi sanak sodara – demikian dilaporkan American Journal of Transportation (AJT).

Kritikos meninggal di usia 95 tahun. Terlahir di Yunani di Kepulauan Andros, tumbuh di Athena sebelum akhirnya tiba di Amrik tahun 1947 setelah Perang Dunia II sebagai pelaut.

Nalurinya berkata, di pantai timur Amrik ada peluang bisnis yang bisa dikembangkan yaitu kegiatan bongkar muat ato lebih dikenal dengan nama stevedoring company. Sekitar tahun 1954, tepatnya.

Saat dibukanya Saint Lawrence Seaway, peluang bisnis semakin terbuka dan itu terjadi di tahun 1950-an. Kritikos kemudian membentuk Ceres Terminals Incorporated. Lalu mulailah bisnis Kritikos menggelinding.

Ngomong2 apaan sih Saint Lawrence Seaway ? Yakni merupakan sebuah terusan terbesar untuk kapal2 laut yang membelah wilayah Amrik + Kanada serta menghubungkan danau2 besar (Great Lakes) dengan Samudera Atlantik.

Panjang terusan ini 3.747,2 km. Pembuatannya dimulai pada tahun 1950 dan selesai pada tahun 1959. Terusan ini resmi dibuka untuk lalu lintas komersial pada 25 April 1959. Pembukaan secara resmi dilakukan pada 26 Juni 1959 yang dihadiri oleh Perdana Menteri John Diefenbaker + Presiden Dwight D. Eisenhower. Terusan ini memberikan dampak ekonomi yang besar bagi Kanada dan Amerika Serikat. Demikian sebagaimana dilansir situs Wikipedia.

Tahun 1962, Ceres membuka kantor operasional di Montreal, Kanada dan menjadi salah satu perusahaan bongkar muat yang disegani. Di Amrik + Kanada, Ceres mengoperasikan terminal secara profesional dan terus ekspansi.

Di tahun 2002, Ceres diakuisisi oleh salah satu perusahaan pelayaran besar Jepang, Nippon Yusen Kabushiki Kaisha (NYK) dimana saat itu hanya segelintir pelayaran saja yang memiliki terminal kontainer dedicated.

Selamat Jalan Kritikos. Bagi yang menjalani bisnis di industri pelayaran, wajib tahu dan menundukkan kepala sejenak. RIP.

Sumber : Dari Sana-sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar