Selasa, 09 Februari 2021

JT 090221 : Korean Air Untung USD 98 Juta Di 2020

 

Di laporan konsolidasi perusahaan, maskapai penerbangan Korean  Air Lines (KAL) berhasil mencatat operating profit KRW 109 milyar (= USD 97,55 juta) di tahun 2020. Pastinya angkutan barang ikut berkontribusi didalamnya.

Saat jumlah penumpang terkendala sejak pandemi Coronavirus di awal tahun 2020, angkutan barang berhasil menggantikan margin setiap maskapai penerbangan, salah satunya ketiban rejeki yakni distribusi vaksin ke seluruh dunia.

Penjualan angkutan barang KAL meningkat 66 persen menjadi KRW 4,3 milyar sedangkan angkutan penumpang anjlok 74 persen. Bisa dibayangin dunk kalo angkutan barang gak berkontribusi, KAL pasti berdarah-darah.

Hal ini gak cuma berlaku di KAL tetapi juga hampir disemua maskapai penerbangan yang memiliki divisi angkutan barang. Di masa jayanya maskapai penerbangan, angkutan penumpang seperti dewanya tetapi di saat krisis keadaan berubah 360 derajat.

Manajemen KAL mengambil keputusan yang benar, di saat krisis berlangsung, langsung menggeser target pasar dari penumpang ke barang dan hasilnya memang luar biasa. Perusahaan untung !

Kuatnya permintaan di angkutan udara + ditunjang harga yang sedang meroket memungkinkan KAL mendapat keuntungan disini. Bahkan Januari 2021 pun kapasitas angkut sangat padat – demikian menurut CLIVE Data Services.

Jadi manajemen KAL pun berkeyakinan, akuisisi terhadap maskapai Asiana Airlines tahun lalu merupakan keputusan yang tepat. Emang kaga salah Bro. Pas bingitz.

Sumber : Dari Sana-sini / Foto : Pulse News Korea.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar