Gerak langkah perusahaan pelayaran yang berbasis di Hong Kong ini, serta hingga kini dikenal sebagai spesialis Intra-Asia, SITC International memperbanyak kapal baru yang dipesan dan kini jumlahnya mendekati 30 unit. Order terakhir yakni menambah 8 unit kapal. Wooow banyak juga ya.
Entah proyeksi optimis
perdagangan global yang dimunculkan ato karena antisipasi volume ekspor impor
yang mulai membaik di Asia, khususnya RRCina sehingga SITC menambah pesanan 8
(delapan) unit kapal, dengan komposisi 4 x 2.600 TEUs + 4 x 1.800 TEUs.
Aje gile deh.
Total transaksi terakhir senilai USD 192 juta dimana harga kapal 2.600 TEUs yakni USD 27 juta per unit sedangkan kapal 1.800 TEUs dibanderol USD 21 juta per uni. Galangan kapal yang ditunjuk adalah afiliasi dari Yangzijiang adalah Jiangsu Yangzijiang Shipbuilding + Jiangsu New Yangzi Shipbuilding. Masa pengiriman diperkirakan mulai November 2022 hingga Mei 2023.
Sebelumnya SITC
Shipowning memanfaatkan opsi menambah 8 unit kapal berkapasitas 1.023
TEUs seharga USD 153,6 juta. Galangan kapal yang mendapat hoki yakni
Dae Sun Shipbuilding & Engineering, Korea Selatan. Ternyata diam2
cuannya ok juga ya ha ha ha.
Saat ini, SITC
menempati ranking ke-16 operator kapal kontainer terbesar sedunia,
dengan total kapasitas terpasang 142.875 TEUs, termasuk 23 kapal sewa.
Penerimaan omzet yang diluar perkiraan selama pandemi Covid-19 membuat
sebagian besar pelayaran berani memesan kapal dengan jumlah banyak, salah
satunya SITC ini.
Disaat harga sewa kapal
bekas / secondhand ships cukup mahal maka pilihan pelayaran disaat punya duit,
mending membangun armada sendiri. Demikian catatan akhir dari media asal Inggeris,
The Loadstar.
Congrats !
Sumber : Dari Sana-sini / Foto : Container News.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar