Lagi,
pelayaran ke-2 di dunia Mediterranean
Shipping Co. (MSC) blon lama ini ngebongkar (discharging) 300 kontainer berisi makanan dan produk
pertanian di pelabuhan Bandar Abbas,
Iran.
Peluang
yang ada dibenak para petinggi MSC gak salah karena sejak isu embargo bakal
dicabut, juragan MSC bahkan langsung merespon dan mendatangi negeri kaya minyak
tersebut dan membuat komitmen kerjasama hingga memasukkan kapal perdana untuk
servis barunya.
Kapal
MSC rencananya bakal mampir secara rutin di Bandar Abbas via servis New Falcon, yang ngelayanin rute Tiongkok – Singapura – Sri Lanka – Iran
dan mampir ke India dan Uni Emirat Arab (UEA) dalam perjalanan
baliknya.
Bagi
MSC yang juga sering merintis di rute-rute sepi peminat, langkah memasuki Iran
dianggap sebagai jalan pembuka. Nantinya akan berkembang dengan sendirinya dan
volume meningkat perlahan-lahan – demikian disampaikan oleh jurubicara MSC, Fiona Jackson.
Selama
Iran diembargo oleh Amrik dan sekutunya, barang-barang yang mo masuk ke Iran
harus dibongkar di negara tetangga seperti Oman
dan UEA. Seorang pengamat
menyampaikan, Iran hanya akan kuat di-impor tetapi gak di rute ekspor.
Alasannya,
Iran memang membutuhkan sejumlah produk pertanian dan makanan tetapi di Iran
gak ada pabrikan yang bisa memproduksi suatu produk jadi, yang dibutuhkan oleh
negeri Barat alias Eropa dan Amrik. Masa iya tha ?
Sejumlah
pelayaran global menyatakan akan memepelajari terlebih dulu, sampai sanksi
ekonomi benar-benar dilepas. Saat ini embargo memang blon secara resmi dilepas
tetapi tinggal siapa yang bisa memanfaatkan peluang, dia yang akan memanen.
Inget
nih, baru MSC yang rajin mampir ke Iran.
Sumber
: Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar