Pelayaran
terbesar ke-2 di dunia, Mediterranean
Shipping Co. (MSC) udah balik lagi masukin kapal ke Iran, setelah 6 (enam) tahun
lamanya absen – demikian bunyi berita dari kantor berita gak resmi Teheran, Tasnim News Agency.
Sebelum
akhir tahun 2015, ada sinyal bahwa
sanski ekonomi atas Iran oleh sejumlah Negara sekutu yang dipimpin Amrik, menyiratkan untuk segera
dicabut. Alasannya, Iran udah kooperatif untuk urusan pabrik senjata nuklirnya.
Begitu kira-kira.
Kini,
menjelang era keterbukaan pasar Iran, sejumlah pelayaran langsung merespon dan
merevisi rute pelayarannya sehingga pelabuhan di Iran, potensil menjadi target
kunjungan kapal kontainer, seperti Bandar
Abbas dan Shahid Rajaee.
Kabarnya,
di malam pergantian tahun 2015 ke 2016, kapal MSC yang bernama MSC Domitille mampir ke pelabuhan ke-2
terbesar di Iran, Shahid Rajaee dan membongkar 1.162 TEUs ex muatan dari Shanghai,
RRCina.
Kapal
MSC Domitille memiliki kapasitas 9.400
TEUs dan menjadi salah satu kapal besar yang masuk ke Shahid Rajaee blon
lama ini dan kapal pertama yang masuk ke Iran kembali setelah absen selama 6
(enam) tahun.
Kapal
MSC yang terakhir kali mampir ke Iran yaitu MSC Beatrice (kapasitas 14.000
TEUs) di tahun 2009, yang kebetulan sandar di Shahid Rajaee. Untuk diketahui,
kesepakatan pencabutan embargo disepakati oleh Grup 5+1 di sekitar bulan Juli tahun lalu.
Ke-5+1
negara dimaksud yakni Rusia, Tiongkok,
Amrik, Jerman, Perancis dan Inggeris.
Petinggi sekaligus CEO MSC, Diego Aponte
menyambut hangat kesepakatan tersebut dan langsung melakukan lawatan ke Iran
serta mendukung kerjasama dengan IRISL.
Bagaimana
tindaklanjut antara MSC dengan pelayaran Iran tersebut, masih dalam pengamatan
semua orang. Langkah apa nih yang bakal ditempuh ? Khan MSC udah punya deal
dengan Maersk Line di 2M. Lantas dengan IRISL mo kerja
bareng dimana ya ?
Tunggu
aja tanggal mainnya dan biar skalian bikin penasaran deh he he he. Cheers.
Sumber
: Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar