Menurut media riset “Alphaliner”,
pelayaran Israel yang baru sembuh dari krisis keuangan “Zim Line” kabarnya memilih menutup servis Asia – Eropa (AE) tetapi ditukar dengan pembukaan servis baru, Asia – pantai timur Amerika Selatan.
Restrukturisasi yang dilakukan Zim Line memang cukup
penting dan terkait pola operasi sebelumnya. Zim Line yang memiliki perjanjian slot-swap dengan “China Shipping Container Lines” (CSCL) memilih mengakhiri
hubungan tersebut.
Sebagai gantinya, sejak Juni 2014 Zim Line mengoperasikan sendiri kapal-kapalnya di AE
tetapi berhubung tingkat keterisian nyaris jeblok dan harga sedang berada
dibatas bawah sehingga semua pelayaran “berdarah-darah”
dibuatnya.
Daripada mendengarkan lagu Cita Citata “Sakitnya Tuh Disini”, manajemen Zim Line pilih menutup
AE dan mengganti dengan servis yang cukup prospektif yaitu Asia – Amerika Selatan
pantai timur. Namanya prospek ya gak salah-salah banget buat dicoba.
Seperti diketahui, operator pelayaran kontainer 20 besar,
awal tahun 2015 melakukan restrukturisasi servis sehubungan dengan
pengelompokan baru, disamping dengan masuknya tren kapal baru yang memiliki
kapasitas lebih besar.
Kompetisi memang mulai memanas dan diprediksi bakal
memuncak setelah Imlek ato tahun Baru Cina sekitar akhir Februari 2015 mendatang, seperti diketahui, Zim memiliki stok kapal
ex AE yang akan dipasang di rute barunya. Kapasitas kapalnya antara 4.600 TEUs s/d 10.000 TEUs. Variatif.
Kita tunggu saja kabar selanjutnya ya. Memang pasti rame nih.
Sumber : SN-TR.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar