Negeri Panda
gak henti-hentinya membidik negara lain, untuk dijadikan pijakan ekonominya di
masa dating. Selain membangun infra-struktur, pemerintah Tiongkok juga gencar berpromosi di industri maritim.
Blon lama
ini, RRCina sepakat membangun
pelabuhan Sao Tome & Principe
dengan biaya sekitar USD 800 juta, di sebuah gugusan kepulauan bernama Gulf of Guinea. Pelabuhan yang ditarget
ini merupakan pelabuhan laut dalam (deep-sea port).
Menurut
pernyataan yang dikeluarkan oleh pihak pemerintah kepada kantor berita Reuters,
RRCina bakal menghadirkan perusahaan pelat merah China Harbour Engineering Co. Ltd dengan membenamkan dana USD 120 juta.
Disain dan
konstruksi pelabuhan ini akan dibagi dalam beberapa fase/tahap dan tahap 1 akan
selesai sekitar tahun 2018
mendatang. Beijing memandang penting
Gulf of Guinea karena diyakini
memiliki cadangan minyak juga disana.
Oooh pantesan.
Aje gile ye, tempatnya begitu nyempil aja masih kelacak … Uedaaaan tenan. Salut
Ko.
Sumber : Dari
Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar