Posisi PSA
sebagai salah satu operator terminal kontainer di dunia, gak tergoyahkan. Fakta
membuktikan, di tahun 2014 saja, PSA membukukan volume 55,1 juta TEUs ato mendominasi 8,1
% total kontainer sedunia.
Secara
persaingan, kedudukan 5 (lima) besar operator terbesar di dunia mencakup : 1) PSA International, 2) Hutchison Port
Holdings (Hong Kong), 3) APM Terminals (APMM Group), 4) DP World (Dubai) dan 5) Cosco Pacific (RRCina).
Dalam catatan
“Drewry Maritime Consultants' Global
Container Terminal Operators Annual Report 2015”, porsi operator 1-3
menurun, sedangkan posisi 4-5 meningkat.
DP World merupakan salah satu
pemain yang paling yahud dengan total volume 35,8 juta TEUs ato menguasai 5,3
%.
Total thruput
kontainer sedunia mencapai 677,9 juta
TEUs ato meningkat 5,5 % dibanding
posisi tahun sebelumnya. Artinya, pemain besar tadi, menguasai antara 75-85 % -
demikian catatan analis Drewry.
Gak heran
juga, pertambahan kapal-kapal baru mendorong pembangunan pelabuhan
besar-besaran di seantero dunia. Di tahun 2019,
PSA menargetkan pertambahan kapasitas
hingga 24 juta TEUs, APM Terminals 17 juta TEUs, DP World 14 juta TEUs, Hutchison
14 juta TEUs dan Cosco Pacific 9
juta TEUs.
Hmm … gak
heran kalo pelayaran sekarang tertarik investasi di terminal kontainer. Lha angkanya
menjanjikan begitu ?
Sumber : Dari
Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar