Untuk mengurangi kerugian kedua belah pihak yang
berseteru, akhirnya para insinyur lokomotif (Canadian Pacific Locomotive
Engineers) yang bekerja di perusahaan kereta api swasta "Canadian Pacific
Railway" (CPR) memilih maju ke meja perundingan. Kabarnya "Teamster
Canada Rail Conference" dan manajemen CPR sepakat mengajukan isu ini ke
arbitrase.
CEO CP, Hunter Harrison, menghargai pandangan para
insinyur ke meja perundingan dan seyogyanya bisa mendorong kembali perekonimian
Kanada. Menurutnya, langkah diatas adalah pilihan terbaik saat ini.
Pemerintah federal Kanada segera akan menunjuk seorang
arbitrator untuk menyelesaikan perselisihan antara 3.000 masinis dan perusahaan
kereta api terbesar ke-2 di Kanada ini. Sebelumnya CP telah mengumumkan kontrak
baru berjangan 4 (empat) tahun dengan pihak serikat pekerja namun belum
diratifikasi oleh sekitar 1.800 pekerja yang tergabung didalamnya.
Pihak Teamster menunjuk bahwa CP telah mengingkari
perjanjian yang dibuat sebelumnya. Namun pihak CP kemudian memilih untuk segera menyelesaikan
masalah ini lewat arbitrase. Mungkin sudah terbaca bakal sulit terpecahkan,
jadi dipilihlah opsi terbaik dan termungkin.
Bila semua CP terganggu, potensi pendapatan jutaan dollar
bakal melayang dan ditelikung kompetitor yang siap memangsa kapan saja, dimana
saja he he he. Siiip semoga lancar ya.
Sumber : Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar