Kapal generasi terbaru berkode triple-E asal
Denmark, "Marie Maersk" berhasil mencatatkan rekor angkut
kontainer 17.603 TEUs, dari Algeciras ke Tanjung Pelepas. Hingga
saat ini, kapal belum bisa dioptimalkan karena sejumlah terminal tidak / belum
dapat mengakomodir tambahan kapasitas.
Kapal teranyar Maersk Line ini mempunyai kapasitas
angkut 18.270 TEUs. Padahal seperti diketahui, pelabuhan Algeciras
merupakan salah satu pelabuhan yang dikembangkan agar bisa menampung kapal
kelas triple-E sejak setahun lalu. Itupun masih terlewat. Pfffuih.
Carlos
Arias, menyebutkan pihaknya saat ini terus melakukan pembenahan
dengan menambah fasilitas 4 (empat) crane baru, disamping 4 unit yang ada
sekarang. Tak hanya Algeciras yang berbenah diri, lawannya Port of Tanjung Pelepas (PTP)
pun melakukan hal yang sama, agar kemampuan keduanya sebagai tandem pelabuhan
Maersk nantinya bisa optimal.
Tahu dunk, kedua terminal kontainer ini dimiliki oleh
A.P Moller - Maersk Group melalui APM Terminals, induk dari Maersk
Line. Sebagai info, dari total 17.000 TEUs lebih, tidak semuanya kontainer isi
tetapi juga membawa kontainer kosong (repo MTY) ke Asia, untuk dipergunakan
sebagai kontainer ekspor.
Muatan terbesar Maersk di Asia, datang dari pesisir
Tiongkok dan pelabuhan tujuan berikut dari Marie Maersk ini adalah Shenzhen's
Yantian Terminal. Disinilah muatan balik ke Eropa biasanya melimpah.
Bila dari Eropa membawa banyak keju dan daging segar, maka muatan ke Eropa
banyak dalam bentuk consumer goods dan barang elektronik.
Wooow, mantabs !
Sumber : Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar