Ratusan truk asal Spanyol, bermuatan buah-buahan
dikabarkan putar balik dari wilayah Rusia, sebagai akibat dari sanksi
ekonomi Barat terhadap Rusia setelah tentara dari negeri pimpinan Vladimir
Putin merangsek masuk ke wilayah Ukraina.
Laporan yang masuk menyebutkan, muatan yang kembali dari
perbatasan Rusia, selain buah-buahan terdapat juga seafood dan komoditi lain yang
dibutuhkan penduduk Rusia. Yang direpotkan dalam kasus ini, tentu saja Shipper
dan Forwarders.
Dua minggu sebelumnya, 9 (sembilan) unit truk yang
dikirim Comimpex, Marseilles membawa 200 ton buah pears, juga
bernasib sama - sebagaimana diungkap Eric Guasch. Menurut laporan Lloyd's
Loading List (LLL), sejumlah truk dari negara lain pun mendapati hal
yang sama, kembali dari perbatasan Rusia. Kebanyakan truk pembawa sayuran dari Polandia.
Seperti diketahui, negara-negara Uni Eropa mengirim buah
dan sayuran sebanyak 2,2 juta ton per tahun ato setara dengan
105.000 truk dan kebanyakan kiriman terjadi di musim panas. Eric Guasch
memaparkan, pertumbuhan barang-barang perishable berkembang pesat dan pihak ESC
(European Shippers Council) menambahkan bahwa komoditas ini yang bakal
terpengaruh banyak.
Nah lo, pas rejeki siap dipanen ehh ... Malah kena sanksi.
Sesuatu yang sulit diprediksi karena menyangkut kebijakan sebuah negara.
Makanya pemahaman totalitas atas kondisi politik, sosial dan ekonomi layak
dikuasai karena sedikit banyak akan bisa diantisipasi faktor negatif dan
positifnya.
Ikut prihatin.
Sumber : Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar