Merujuk berita sebelumnya, dipastikan bahwa penyebab
jatuhnya pesawat Boeing 777 dengan nomor penerbangan MH-17 akibat ditembak
gerilyawan namun ada pihak lainnya justru menyebutkan, justru tentara Ukraina
lah yang menembak jatuh pesawat tersebut.
Penyebab pastinya masih dalam penyelidikan. Riwayat
pesawat bernomor MH-17 ini, dibeli pada tgl 30/07/97 dan sudah
diterbangkan selama 43.000 jam. Kontak terakhir, saat MH-17 lepas landas dari
bandara Schiphol, Belanda.
Pesawat membawa 280 penumpang dan 15
kru pesawat. Manifest pesawat menyebutkan asal negara penumpang : Belanda
(154 orang), Malaysia (43), Australia (27), Indonesia (12), Inggeris (9),
Jerman (4), Belgia (4), Filipina (3) dan Kanada (1).
Beberapa spekulasi muncul bahwa senjata yang dipakai
untuk menembak MH-17 yakni BUK SA-11, senjata yang biasa
digunakan oleh pihak Rusia dan Ukraina sebagai sistem pertahanan udara mereka.
SA-11 adalah kendaraan tempur yang memiliki empat rudal yang dapat menembakkan misil
sejauh 22.000 meter ke udara.
BUK SA-11 dalam pengoperasiannya mencari target,
menggunakan sistem radar dan tidak menggunakan infra merah. Setelah menembak
targetnya, BUK SA-11 akan segera berpindah lokasi dikarenakan lokasi BUK SA-11
dapat segera diketahui setelah menembak target.
BUK pertama kali dibuat sekitar tahun 1972, dan hingga
saat ini telah dilakukan banyak penyempurnaan. Senjata itu dikembangkan sejak
era Uni
Soviet dan kini dioperasikan oleh Rusia, termasuk kekuatan militer
Ukraina.
Rujukan sebelumnya, baca JT 170714 : Pesawat MAS MH-17
Jatuh Ditembak.
Sumber : Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar