Kenapa dibilang dahsyat ? Dampak yang ditimbulkan ternyata diluar dugaan dan ternyata, sebagaimana disampaikan Presiden Lebanon Michel Aoun sebanyak 2.750 ton amonium nitrat ditimbun selama 6 (enam) tahun di gudang pelabuhan, akhirnya meledak hari Selasa kemarin.
Senyawa ini termasuk klasifikasi
barang berbahaya. Amonium nitrat adalah senyawa kimia yang biasa digunakan
untuk pembuatan pupuk + menjadi campuran zat dalam konstruksi pertambangan.
Perdana
Menteri Hassan
Diab meminta kabinet pemerintahan menggelar rapat darurat terkait ledakan ini pada Rabu 05/08/20, serta mengatakan status darurat selama dua pekan
harus segera diumumkan.
Sejauh ini, dilaporkan setidaknya
78 orang dilaporkan tewas akibat ledakan, sementara sekitar 4.000 orang lainnya mengalami luka-luka. Kantor pelayaran yang
terkena diantaranya Maersk,
Hapag-Lloyd (H-L).
Saking kerasnya ledakan ini
hingga hingga terasa di negara tetangga, Israel, Siprus + Suriah. Maklum aja,
yang meledak 2.750 ton ammonium nitrat yang kekuatannya setara 1,2x ton bom
TNT. Astagfirullah aladzhiim.
#prayforbeirut
Sumber : Dari Sana-sini / Foto : The Independent.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar