Hmm ... berat juga ya perjuangan pemerintah
untuk menekan jumlah kasus positif Coronavirus
(Covid-19) di republik ini. Harus diakui
sejak pertama meledak kasus Covid-19 hingga saat ini, angkanya terus meroket.
Juru bicara pemerintah untuk
penanganan Covid-19, Achmad
Yurianto dalam konferensi pers, hingga
hari Senin 08/06 ada tambahan
847 kasus baru yang terinfeksi
corona di Indonesia, sehingga total menjadi 32.033
kasus positif.
Untuk jumlah yang sembuh
bertambah 406 orang sehingga menjadi sebanyak 10.904 orang. Untuk orang
dalam pemantauan (ODP) sebanyak 38.791, pasien dalam pengawasan (PDP)
14.010.
Kasus Covid-19 sudah tersebar di 34 provinsi 422 kabupaten/kota. Berbagai upaya sudah dilakukan namun karena
masing2 pemerintah daerah menanganinya berbeda, hasilnya pun berbeda pula.
Padahal pola kebiasaan
baru (New Normal) sudah siap
diluncurkan.
Tatanan kebiasaan baru yang sudah
disiapkan oleh Kementerian
Kesehatan mengenai jaga jarak, memakai
masker, mencuci tangan, dan dilarang berkerumun dalam jumlah yang banyak.
Kenapa data2 ini terus dimunculkan disini ? Untuk mengukur, seberapa besar dampak pandemi Coronavirus di republik ini terkait kegiatan ekspor impor maupun lalu lintas kargo domestik, baik yang menggunakan moda darat, laut maupun udara. Ini sangta penting untuk menganalisis lebih jauh.
Rujukan sebelumnya, baca JT 010620 : Update 9 –
Coronavirus di Indonesia, JT 250520 : Update 8 – Coronavirus di Indonesia, JT 180520
: Update 7 – Coronavirus di Indonesia, JT 040520 : Update 6 – Coronavirus di
Indonesia, JT 270420 : Update 5 - Coronavirus di Indonesia, JT 200420 : Update
4 – Coronavirus di Indonesia, JT 120420 : Update 3 – Coronavirus di Indonesia,
JT 030420 : Update 2 – Coronavirus di Indonesia + JT 240320 : Update 1 -
Coronavirus di Indonesia.
#ojongeyel
#stayathome
#bekerjadarirumah
#ayotinggaldirumah
Sumber : Kontan, 08.06.20.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar