Setelah selama 40 hari berdemo menuntut penyesuaian gaji,
pihak buruh yang berkarya di Hongkong International Terminals (HIT) milik
taipan Li Ka-shing yang menguasai Hutchison Whampoa, akhirnya terpenuhi juga.
Bukan berarti semua tuntutan dipenuhi tetapi minimal ada
kepedulian untuk meningkatkan kesejahteraan harkat hidup kamu buruh dan isu ini
sempat mencoreng tudingan miring bahwa sang milyarder ingin hidup senang tetapi
buruhnya menderita.
Kabarnya, kesepakatan kontraktor dan buruh, angka
kenaikan yang disetujui 9,8 % sudah membuat kaum buruh senang. Asalnya, mereka
menuntut kenaikan hingga 2 (dua) digit diangka 20 %. Sejumlah kontraktor alih
daya sepakat dan bersedia menandatangai kesepakatan kecuali Everbest Port
Services.
Kontraktor lain yang menjadi perusahaan pendukung
kegiatan bisnis HIT yakni Pui Kee Stevedore Company, Lem Wing Transportation
dan Comcheung Human Resources. Sejumlah pengamat berasumsi, kemenangan ini
meningkatkan daya nego kaum buruh di Hong Kong,
Repotnya lagi, aksi demo ini mendapat dukungan masyarakat
luas sehingga memojokkan posisi Li Ka-shing yang seolah gak mau tahu urusan
perburuhan, walau diakui HIT tidak merekrut buruh pelabuhan secara langsung
namun mempekerjakan mereka.
Rujukan sebelumnya, silahkan baca : JT 040513 : Isu Mogok
Di Cheong Kong Centre Bergulir Ke Pengadilan, JT 190413 : Customer HKG Ngeri
Hadapi hari Buruh dan JT 110413 : Terminal Hong Kong Dilanda Mogok.
Semoga semuanya berjalan normal kembali. Kegiatan bisnis
harus berjalan terus agar tidak ada kemandegan yang berpotensi merongrong
tumbuhnya angka pengangguran dimanapun juga. Bravo !
Sumber : SN-TR + Quartz.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar