Maskapai penerbngan Amrik, United Airlines (UAL)
membukukan nett loss ato merugi USD 325 juta, sebab musababnya yakni kompetisi
yang ketat dan cuaca buruk. Itu pendapatan dari sisi penumpang sedangkan untuk
angkutan barang justru mengalami peningkatan 6,2 % menjadi USD 68 juta.
Chief Revenue Officer UAL, Jim Compton mengakui kuartal
satu memang menghadapi masa sulit dan pihaknya akan bekerja lebih keras lagi
agar layanan Pelanggan tetap terjaga baik dan pendapatan tidak terabaikan.
UAL sebenarnya sudah meleur menjadi dengan merek (brand)
baru “United” sejak 31 Maret lalu, hasil perkawinan antara United Airlines dan
Continental. Yang cukup merosot dan mempengaruhi hasil kuartal satu yakni
performansi bulan Februari 2013.
Semoga bisa bangkit kembali. Bravo !
Sumber : Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar