Apa yang dikhawatirkan sebagian pengamat mulai terbukti.
Setelah selesainya operasi pemulihan Terusan Suez dari insiden kapal
kontainer Ever Given (kapasitas 20.388 TEUs), isu lain kini mulai
merebak.
Pemerintah Mesir via SCA / Suez Canal Authority beberapa
waktu lalu sempat mengeluarkan pernyataan bahwa kapal kontainer Ever Given
bisa dilepas dan bisa beroperasi kembali, jika sudah menyelesaikan biaya
kompensasi selama Terusan Suez ditutup selama 6 (enam) hari.
Saat kejadian, kapal yang dioperasikan oleh pelayaran Evergreen
Marine ini melintang secara diagonal dan menutup arus lalu lalang kapal
yang hendak menyeberang dari Asia ke Eropa dan sebaliknya.
Kini ketakutan ato kegalauan para pelaut asal India semakin
nyata karena kapal Ever Given ditahan di salah satu sudut Terusan Suez sembari
menunggu penyelesaian biaya kompensasi tadi, sementara pihak pengacara masih
melakukan tawar menawar perihal tanggung jawab yang harus dipikul.
Ada sekitar 25 pelaut yang bertugas di kapal Ever
Given dan jika sampai tidak terbayarkan upahnya, bisa dipastikan keluarga
mereka gak bisa makan dan menyambung hidup. Itulah yang dikhawatirkan.
Stephen Cotton,
sekretaris jenderal Federasi Pekerja Transportasi Internasional di London
sempat menyampaikan keprihatinan tersebut dan berharap segera ditangani cepat. Jika tidak, akan berbuntut panjang.
Mesir menyatakan tidak akan melepaskan kapal yang berlabuh
di Great Bitter Lake untuk mengganti kerusakan yang terjadi. Kapal Ever
Given dimiliki oleh Shoei Kisen Kaisha (SKKL) Jepang dan disewa oleh
Evergreen Marine Corp., Taiwan.
Ketua Otoritas Terusan Suez (SCA) Osama Rabie
mengharapkan kompensasi bisa segera dituntaskan: Klaim SCA diduga menyebut
penyewa kapal, Evergreen, sebagai tergugat, dan menjadikan semua orang lain
yang menggunakan Terusan Suez sebagai penggugat.
Pihak berwenang melakukan operasi penyelamatan yang
kompleks, dengan mendatangkan tim penggali yang bekerja untuk memindahkan
bagian tepi kanal dan memperluas pengerukan di dekat haluan kapal saat itu, hingga
kedalaman 18 meter.
Setidaknya 369 kapal menunggu antrian untuk bisa transit
di Terusan Suez sementara itu, sejumlah kapal lain sudah mengambil tindakan
memutar jalur kapal via Tanjung Harapan, Afrika Selatan.
Rujukan sebelumnya, silahkan baca JT 160421 : Mesir
Enggan Lepas Kapal Evergreen, Jika Belum Bayar Kompensasi, JT 100421 : Antrian
Kapal Di Suez Terurai Paska Kandasnya Ever Given, JT 290321 : Breaking News –
Kapal Ever Given Berhasil Diapungkan, JT 250321 : Update 1 - Kondisi Kapal Ever
Given Pasrah, JT 240321 : Ever Given Sebabkan Antrian Di Suez
Semoga cepat selesai ya.
Sumber: Dari Sana-sini / Ilustrasi : SINDOnews.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar