Mo
tahu salah satu pasar prospektif di kawasan Asia Tenggara saat ini ? Kamboja
adalah salah satunya, disamping Vietnam
yang sejak tahu lalu mulai menggeliat kembali. Apakah negeri akan sanggup
menandinginya ? Tergantung deh.
Kita
lagi ngomongin prospek angkutan udara, dimana potensi Kamboja tumbuh 14 persen di tahun 2015 lalu, menjadi 38.065 ton. Itupun didukung oleh
permintaan yang besar di industri garmen.
Juru
bicara maskapai penerbangan Cathay
Pacific Cargo (CX), Khek Norinda menyebutkan bahwa lalu lintas kargo yang
terkait dengan pesatnya pertumbuhan industri angkutan udara Kamboja adalah
komoditi garmen. Gak heran CX memasang kapal khusus untuk melayani pertumbuhan
ini.
Statistik
pertumbuhan Kamboja sebagai pasar yang potensil, diantisipasi oleh CX dengan
baik. Total ekspor garmen naik 10,1
persen dalam 10 bulan pertama tahun
2015, dibanding volume tahun 2014.
Barang
impor (asesoris buat industri garmen) meningkat tajam, seiring masuknya
produk-produk Cina ke Kamboja selama tahun 2015. Pasar ekspor yang potensil
bagi Kamboja adalah Amrik, Jepang dan RRCina. Lantas prakiraan pertumbuhan
beberapa tahun kedepan, CX lebih moderat dengan menampilkan angka antara 3-4,5 persen doank.
Maklum
situasi pasar lagi begini, klo tiba2 membaik, ya anggap aja ketiban rejeki
nomplok he he he. Ok deh, selamat membidik pasar-pasar potensil yang ada di
kawasan Asia Tenggara. Welcome MEA, kompetisi tambah ketat, kompetensi jadi
mencuat.
Sumber
: Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar