Menurut
lembaga kajian kemaritiman, Sea-Intelligence bahwa rencana di
bulan Desemer mendatang abakal ada potensi penambahan kapasitas untuk menyongsong
ritual tahunan Natal + Tahun Baru.
Bahkan
diperkirakan bakal meningkat 4x lebih besar dibanding rute
eksisting Asia – Eropa (AE) ato bahakan mencapai 8x di awal tahun 2021. Sekali lagi, ini
prediksi sehebat apapun angka bisa berubah.
Berdasarkan
database Trade Capacity Outlook (TCO), analisa kenaikan tersebut merujuk dinamika
pasar Trans Pasifik (TP) meningkat luar biasa. Untuk itu, diperkirakan
lonjakan kapasitas di bulan Desember mencapai 27,3 persen.
Akibat lonjakan permintaan, disamping kargo
yang melimpah kenaikan tarif pun menjadi pemicu hampir semua pemain besar kini
menggelar operasi khusus ato extra loader untuk mengakomodir
permintaan pasar TP.
Bahkan
pasar AE yang biasanya memiliki kenaikan significant, untuk tahun ini harus
rela sejumlah kapalnya di alihakn / rerouting ke TP. Just wait and see
perkembangan lebih lanjut ya.
Jika
berdiskusi dengan topik kekurangan kontainer, jangan heran
kebutuhan yang diinginkan dengan pasok kontainer kosong gak seimbang sehingga
timbul yang disebut shortages alias daerah minus.
Harus
bagaimana ? Tingkatkan impor karena Prinsipal gak ingin kirim kontainer kosong gratisan sementara disisi
sana ada margin yang menggiurkan. Udah gitu aja, Siapa yang bisa membaca pasar
dengan baik, dia menang !
Sumber
: Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar