Kategori
kapal gede dewasa ini udah berbeda dengan beberapa tahun lalu dn di beberapa negara
sangat berbeda kemampuannya. Untuk negeri semata wayang yang sering
dibandingkan dengan republik ini, Vietnam
termasuk yang menonjol.
Menonjol
dari sisi pertumbuhan ekonominya dan pembangunan infrastrukturnya. Gitu. Lagi
pula, Vietnam termasuk negara yang paling diminati investor di kelompok negara Asia Tenggara (ASEAN). Artinya mudah
birokrasinya dan cukup cepat prosesnya.
Gak
heran juga, akhirnya Maersk memasukkan salah satu kapal gedenya yakni Margrethe Maersk (salah satu kapal dari
tipe Triple-E) dengan kapasitas muat
18.300 TEUs, ke Cai Mep International Terminal (CMIT) dan menjadi kapal container terbesar
pertama yang merapat di Vietnam.
Kapal
ini akan membawa kargo produksi Vietnam langsung ekspor ke negara2 Eropa, yang
secara otomatis memotong biaya feeder sekitar 10-20 persen dan memangkas waktu
tempuh (transit time) 1 hari.
Media
cetak setempat, Giai Phong Daily
yang berbasis di Saigon, menuliskan
usulan pertama kali Cai Mep bisa menerima kapal berkapasitas gede sejak September 2015 lalu karena menunggu
persetujuan Menteri Perhubungan Vietnam.
Kini,
setelah berhitung seksama dan potensi udah cukup, Maersk memulai aksi
memasukkan kapal kelas Triple-E ke Cai Mep. Kalangan pengusaha Vietnam semakin
yakin prospek ekspor negerinya bakal lebih kompetitif bila diyakini kunjungan
kapal langsung bisa berlanjut.
Direktur Jenderal CMIT Robert
Hambleton
berkeyakinan dengan kemampuan Cai Mep meng-handle kapal Margrethe Maersk akan
menambah keyakinan investor masuk Vietnam dan pelabuhan ini layak menjadi salah
satu komplek industri terpadu yang ada di Vietnam.
Tooooop.
Sumber
: Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar