Akibat persaingan keras + situasi
terkini yang gak memungkinkan, pelayaran asal Singapura,
Pacific International Lines (PIL)
mengumumkan rencananya untuk mundur dari rute Trans
Pasifik (TP), terhitung mulai bulan Maret 2020 ini.
Rumors yang beredar bahwa
tindakan ini diambil untuk efisiensi
di tubuh perusahaan, yang kini menduduki ranking ke-10 pelayaran terbesar di dunia. Lantas nantinya PIL bakal fokus
dimana dunk ?
Sesuai arahan manajemen PIL
kedepannya bakal fokus di North-South
Trade, semisal pasar Afrika, Timur Tengah (Middle East / Red
Sea), India Sub-Continent (ISC), Amerika Latin serta kawasan
Oceania.
PIL saat ini merupakan salah satu
pelayaran independen dan gak terkait dengan aliansi strategis besar yang ada di
dunia saat in, seperti 2M,
Ocean Alliance maupun THE Alliance. Ketinggalan jaman ?
Belum tentu juga. Bisa jadi bagi
PIL menjadi independent
carrier lebih leluasa bergerak ketimbang
ikut aliansi strategis namun terikat aturan. Saat ini PIL memiliki 150 kapal komersil berbagai ukuran dan jenis.
Sumber : World Maritime News.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar