Merujuk infomasi sebelumnya, kapal
kontainer milik Maersk Line saat ini
masih dilanda kobaran api setelah terjadi ledakan diatas kapal, saat melintas Laut Arabia dan hingga kini penyebab
ledakan / kebakaran masih blon jelas.
Bahkan setelah upaya evakuasi anak buah kapal (ABK) Maersk Honam 15.262
TEUs, satu dari 23 pelaut yang
berhasil diselamatkan dikabarkan meninggal dunia. Empat lainnya masih dalam
pencarian.
Manajemen Maersk Line menyampaikan
duka cita yang mendalam dan tetap berkoordinasi dengan pihak2 keluarga yang
mengalami dan terlibat langsung dalam musibah na’as ini.
Kapal baru buatan tahun 2017 ini,
mengalami nasib kurang menguntungkan saat api meletup pertama kali sekitar
pukul 15.20 waktu setempat, lokasi
tepatnya 900 mil laut sebelah tenggara
pelabuhan Salalah, Oman.
Ledakan api yang dilaporkan terjadi
di dek utama tsb, tidak bisa ditangani oleh ABK sehingga ABK Maersk Honam
segera mengirimkan pesan S.O.S serta
mengevakuasi 23 kru ke kapal terdekat ALS
Ceres.
Saat ledakan terjadi, kapal Maersk
Honam yang berbendera Singapura, tengah dalam pelayaran dari Singapura menuju Terusan Suez dan membawa 7.860
kontainer ato setara dengan 12.416
TEUs
Ikut prihatin dan ikuti terus
perkembangannya disini. Pihak Maersk Line tengah mengupayakan hal terbaik untuk
semua pihak. Kita bersimpati dan mendo’akan yang terbaik.
Beberapa hari sebelumnya, kapal
Maersk Line yang lain, Maersk Shanghai
juga mengalami musibah saat dalam perjalanan menuju South Carolina (Amrik) dan
ditempa cuaca buruk yang menyebabkan 70-73
unit kontainer dikabarkan hilang.
Rujukan sebelumnya, silahkan baca JT 070318 : Kapal Maersk Honam Alami
Kebakaran dan JT 040318 : Maersk Shanghai Dihantam Cuaca
Buruk.
Sumber :Dari Sana-sini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar