Jumat, 29 Juli 2016

JT 290716 : 2M Pilih Terusan Panama

Ini pekerjaan rumah (PR) bagi pengelola jalan tol laut Terusan Suez bila keinginan Maersk Line dan MSC (aliansi 2M) bakal memindahkan rute jalur pintas ke Amrik bagian timur via Terusan Panama.

Langkah strategis ini dibuat oleh 2M untuk mendorong servis round-the-world (RTW) yang diharapkan bias ngebawa kejayaan kembali industri pelayaran di era yang penuh tantangan. Terhitung mulai bulan September mendatang, Maersk-MSC bakal mencoba rute diatas.

Servis Asia-Amrik bakal dioperasikan via Terusan Panama, salah satunya Asia-USEC all water – begitu sih sebagaimana dilansir media riset Alphaliner. TP-12 ato Empire service merupakan penyebutan nama service dari Maersk Line dan MSC. Itulah yang bakal diujicoba.

TP-12 / Empire merupakan bagian servis Asia - WCNA TP-8 / New Orient string yang mengoperasikan 17 kapal berkapasitas antara 8.400 – 9.500 TEUs. TP-12 / Empire versi anyar, bakal ngoperasiin 11 kapal berkapasitas 8.500 TEUs.

Rotasi teranyar TP-12 / Empire : Hong Kong – Shenzhen/Chiwan – Shenzhen/Yantian – Ningbo – Shanghai – Busan - (Panama) - New York/NJ, Norfolk – Baltimore - New York/NJ - (Suez) – Salalah – Kolombo – Singapura - Hong Kong.

Di sisi lain, TP-8 / New Orient bakal digabungin dengan TP-11 / America dalam rangkaian servis pendulum baru yang menghabiskan waktu 17 minggu dengan 17 kapal 8.500 TEUs. Rute langsung dari Xiamen dan Kaohsiung menjadi andalan servis ini.

Rotasi pendulum anyar : Shanghai – Xiamen – Kaohsiung – Shenzhen/Chiwan – Shenzhen/Yantian - Cai Mep – Singapura – Salalah - (Suez) - New York – Norfolk – Savannah – Charleston – Miami - Freeport (Bahama) - (Suez) – Singapura – Qingdao – Shanghai – Busan - Prince Rupert - Long Beach - Shanghai.

Di loop lainnya, TP-10 / Amberjack menggeser New York namun menambahkan Ningbo (eastbound) dan Busan (westbound). Revisinya jadi seperti ini : Qingdao – Xingang – Ningbo – Shanghai – Busan - (Panama) – Savannah – Charleston – Jacksonville - (Panama) – Busan - Qingdao.

Begitu juga loop TP-18 / Lone Star Express trans-Panama bakal mencakup Houston, Mobile dan Miami, sementara penambahan pelabuhan hanya tercatat Freeport (Bahama – bukan di Papua nih ya, catet !).

Revisi legkapnya TP-18 / Lone Star : Qingdao - Ningbo - Shanghai - Xiamen - Shenzhen/Yantian - Busan - (Panama) - Cristobal (MSC doank !) - Houston - Mobile - Miami - Freeport (Bahama) - (Panama) - Balboa - Busan - Qingdao.

Kedua servis terakhir menggunakan kapal klasik berkapasitas 4.200 – 5.100 TEUs namun dengan telah dibukanya Terusan Panama hasil renovasi bakal besar kemungkinan bakal diperbesar juga kapasitasnya. Jumlahnya berapa, menyusul aja ya.

Congrats !


Sumber : Dari Sana-sini.

Kamis, 28 Juli 2016

JT 280716 : MSC + CMA CGM Danai Traxens

Biz start up rupanya menarik banyak pihak, karena apa ya ? Buktinya 2 (dua) pelayaran papan atas yakni Mediterranean Shipping Co / MSC dan CMA CGM (pelayaran terbesar ke-2 dan ke-3 di dunia) mendukung abiiiz pengembangannya.

Apa sih yang dikembangin oleh Traxens sebagai salah satu start up di belahan bumi Perancis ? Traxens kabarnya mengembangkan software untuk container monitoring bagi kedua pelayaran diatas. Seberapa bagus ? Ya pastinya bagus menurut versi MSC dan CMA CGM.

Lha wong masih dikembangkan … ya blon bisa dinilai orang luar tapi bagi orang dalam pastinya udah bisa dilihat fitur2nya he he he. Bisa dibayangin, kargo yang ditangani 2 pelayaran tadi aja mencapai 4,5 juta TEUs ato setara dengan 25 persen perputaran kontainer di seluruh dunia..

Traxens didirikan tahun 2012 dan dinilai berhasil mengembangkan solusi unik untuk sektor logistik serta berhasil menciptakan sistem yang konon kabarnya bisa memenuhi keinginan kedua pelayaran tadi. Penasaran juga ya ….

Masuknya dana MSC dan CMA CGM secara otomatis bakal menempatkan orang2 penting didalam organisasi Traxens kedepannya. Targetnya, akhir tahun 2016 bakal diumumin seberapa jauh perkembangannya,

Bagi MSC, CMA CGM maupun Traxens pengembangan software ini sama2 penting demi menyongsong kompetisi yang semakin ketat dan berbasis IT. Dah gak bisa dipungkiri, Pelanggan membutuhkan segudang kemudahan. IT bisa mewujudkannya.

Congrats ya.


Sumber : Dari Sana-sini.

Senin, 25 Juli 2016

JT 250716 : HMM Bakal Punya CEO Anyar

Sebagai bagian dari gencarnya program restrukturisasi di tubuh pelayaran Korea ini. Awal Agustus mendatang, diisukan Hyundai Merchant Marine (HMM) bakal ngangkat CEO anyar. Siapa sih calonnya ?


Yang pasti, tugas petinggi baru nanti berat bingitz diantaranya menjadikan HMM menjadi pelayaran yang menguntungkan dan memimpin transformasi HMM menjadi anggota aliansi strategis terkenal 2M (Maersk Line + MSC).

Menurut sumber yang berasal dari Korea Development Bank (KDB), yang kini jadi pemegang saham mayoritas HMM, kandidat yang akan dipilih bisa jadi orang asing dan diproyeksikan mengganti CEO saat ini, Lee Paik-hoon.

Langkah KDB merombak visi pelayaran Korea ini dinilai cukup ajaib, karena sebulan lalu HMM diprediksi bakal ambruk namun ternyata setahap demi setahap mulai bangkit dari keterpurukan dan kini malah masuk aliansi besar 2M. Keren abiiiz.

Salah satu langkah berani HMM yakni mengoperasikan kembali kapal gede sekelas 10.000 TEUs, gak lama setelah renovasi Teruskan Panama ramping bbrp waktu lalu. Tugas kedepan bagi HMM di 2M yakni mengamankan rute Timur Tengah dan Amrik.

HMM yakin, penggantian kapal 4.600 TEUs dengan kapal kapasitas 10.000 TEUs bakal ningkatin kemampuan HMM, sedangkan total per unit cost bisa ditekan se-efisien mungkin sehingga mampu bersaing dengan kompetitornya.

HMM secara keseluruhan bakal mengkaryakan 16 kapal gede, 5 diantaranya kapal milik, 5 lainnya kapal sewa berkapasitas 13.000 TEUs. Sisanya 6 unit kapal berukuran 10.000 TEUs disewa dari Zodiac Maritime.

Nah bagaimana gebrakan HMM selanjutnya, lagi2 kudu kita simak bareng minimal dalam kurun waktu 1-2 tahun kedepan. Moga2 mancarli deh. Good Luck!


Sumber: Dari Sana-sini.

Minggu, 24 Juli 2016

JT 240716 : Industri Pelayaran 2016 Suram

Sektor pelayaran global, oleh sebagian pengamat dianalogikan dengan proses transisi disaat mayoritas pelayaran mengalami tren yang sama2 susah, bagaimana meningkatkan pangsa pasar.

Gampang2 susah, disaat tarif anjlok, komponen apalagi yang bakal dikedepankan ? Layanan kemudahan, diskon harga kontrak ato apalah namanya, semua sudah dibuka. Klo dipikir sih, udah abiz2an nih.

Lantas, keluarlah hasil analisis Drewry Financial Research yang menyimpulkan bahwa hawa negatif di industri pelayaran masih akan terlihat suram, setidaknya hingga akhir tahun 2016. Sejumlah pelayaran merugi sehingga mendorong timbulnya merger dan akuisisi serta konstruksi aliansi strategis yang cukup dramatis di tahun ini.

Merger antara Hapag-Lloyd dan UASC membuktikan hal tsb. Pasalnya berbagai langkah efisiensi dicoba, namun pembangunan kapal baru tak bisa di-stop ato dikurangi sehingga menggagalkan upaya restrukturisasi di tempat lain.

Konsolidasi industri pelayaran masih butuh waktu cukup panjang dan konsistensi. Yang satu coba mengerem tetapi bil di sisi yang lain, kebablasan alias gak berbatas dan terus membangun kekuatan armada kapalnya, ya sud lupain aja.

Yuuuuk kita simak aja perjalanan sang waktu untuk membuktikannya.


Sumber : Dari Sana-sini.

Rabu, 20 Juli 2016

JT 200716 : Resmi, H-L Merger Dengan UASC



Setelah melewati fase2 penting, perusahaan pelayaran blasteran Jerman-Cile yakni Hapag-Lloyd (H-L) menandatangani perjanjian kerjasama bisnis dengan perusahaan pelyaran asal Timur Tengah, United Arab Shipping Co. (UASC).

Dengan proses merger tsb, H-L akan merangksek kembali menjadi pelayaran terbesar ke-5 di dunia, dengan kombinasi armada kapal sebanyak 237 unit dan total kapasitas angkutan 1,6 juta TEUs dan rata2 per tahun bisa mengangkut 10  juta TEUs.

Prakiraan turnover H-L (hasil merger dengan UASC) nantinya bisa mencapai USD 12 milyar – demikian menurut media The Maritime Executive. Nantinya pusat control akan tetap bermarkas di Hamburg, Jerman.

Komposisi saham H-L saat ini masih didominasi CSAV, HGV (City of Hamburg) dan Kuhne Maritime. Dengan masuknya UASC akan menambah daftar pemegang saham, Qatar Holding LLC (QH, 14 persen) dan Public Investment Fund (PIF Arab Saudi, 10 persen).

Seperti diketahui, mayoritas saham UASC dipegang oleh 2 (dua) besar, yakni Qatar dan Kerajaan Arab Saudi. Bagi H-L masuknya UASC memberikan energi baru yakni berupa kapal baru berkapasitas besar, sedangkan H-L menyediakan lingkup servis yang mendunia.

Kombinasi ini dinilai menarik karena mengawinkan model bisnis modal + networking, selain adanya perbedaan budaya antara barat (Jerman) dan timur (Arab) serta sedikit sentuhan selatan (Cile). Pokoknya jadi kayak Indonesia, walau berbeda tetap satu tujuan he he he.

H-L merupakan salah satu pemain besar dalam struktur aliansi strategis THE, dengan anggota lainnya yaitu Hanjin Shipping (HJS), K-Line, Mitsui O.S.K Lines (MOL), Nippon Yusen Kaisha (NYK) dan Yang Ming (YML).

THE Alliance bakal mulai beroperasi bulan April 2017, dengan lingkup global east-west trade termasuk kawasan Timur Tengah. Selama belum mendapat persetujuan otoritas terkait, baik H-L maupun UASC akan berjalan seperti sekarang (masing2 gitu deh, independent).

Rencananya, proses integrasi akan dijadualkan sekitar Maret 2017 sebelum THE Alliance diluncurkan resmi sebulan kemudian. Proses integrasi H-L dengan CSAV tempo hari pun demikian dan baru tuntas sekitar mid-2015 lalu.

Rujukan sebelumnya, silahkan baca : JT 300616 : H-L Merger Dengan UASC, JT 260516 : H-L Nunggu Hasil Nego Dengan UASC, JT 220516 : UASC Bahas Soal Merger Dengan H-L, JT 200516 : Terbentuknya Aliansi Anyar : THE, JT 190516 : H-L Merger Dengan UASC ? dan JT 150516 : THE Alliance Siap Bersaing.

Congrats !

Sumber : Dari Sana-sini.

Senin, 18 Juli 2016

JT 180716 : Savannah Kedatangan MOL Benefector

Kadangkala, sebuah pelabuhan memerlukan terobosan, sekaligus sensasi supaya lebih diminati oleh pelayaran lain. Contohnya jelas dan ada di Amrik. Apa yang jadi keunikannya dan siapa pelakunya ?

Di Amrik pantai timur, pelabuhan Savannah blon lama ini menerima kapal kontainer anyar milik MOL, yang juga sukses ngebayar biaya tol Panama termahal hingga saat ini, yakni MOL Benefactor (10.000 TEUs).

Dari sisi kemampuan , kehadiran kapal gede ini memberikan apresiasi yang besar terhadap supremasi Savannah menjadi salah satu pusat distribusi di wilayah timur Amrik. Di Garden City Terminal Savannah kapal ini ngebongkar muat hampir 3.000 TEUs.

Kapal ini bertugas di NYX (New York Express) di salah satu servis milik aliansi strategis G6. Rute persinggahan NYX yang terbaru mencakup New York / New Jersey, Virginia dan Savannah, sedangkan pelabuhan selanjutnya adalah Manzanillo International Terminal (MIT), Panama.

Menurut GPA executive director Griff Lynch, kehadiran MOL Benefactor memberikan peluang dan kesempatan besar bagi Savannah di masa datang, apalagi kapal 10.000 TEUs ini merupakan kapal terbesar yang pernah datang di Savannah.

GPA pun gak berdiam diri doank. Dengan penambahan order 8 (delapan) unit gantry crane neo-panamax nantinya GPA bakal punya 30 ship-to-shore crane di tahun 2018, melengkapi 30 rubber tyre gantry (RTG) sehingga nantinya menjadi 146 unit.

Agar bisa mengakomodir kapal yang lebih besar, Savannah harbor expansion project (SHEP) bakal ngedalemin (deepen the inner harbour) alur menjadi 47 kaki dan outer harbour menjadi 49 kaki. Progressnya sampe saat ini baru 15 persen.

Intinya, Savannah terus berbenah diri agar bisa menjadi opsi pelayaran global dalam memilih pusat distribusi di wilayah Amrik bagian timur. Congrats !


Sumber : Dari Sana-sini.

Kamis, 14 Juli 2016

JT 140716 : Matz Maersk, Kapal Pertama Triple-E Yang Masuk Malta Freeport

Kapal Matz Maersk (18.270 TEUs) yang berbendera Belanda tipe Triple-E milik Maersk Line dan dibangun tahun 2014 lalu, berhasil membuat debut pertama masuk Malta Freeport Terminal. Congrats !

Rata2 kapasitas kapal yang mampu ditangani oleh terminal ini sekitar 15.000 TEUs namun dengan kedatangan crane anyar di tahun 2015 lalu, sangat memungkinkan kapal 18.000 TEUs kini bisa dilayani di Malta Freeport Terminal.

Dengan kemampuan nanganin kapal 18.000 TEUs, berarti Malta menjadi satu2nya pelabuhan di kawasan Mediterania yang mampu nge-handle gede alias berukuran 18.000 TEUs dan sejenisnya. Pelabuhan lain blon bisa – demikian menurut catatan media The Malta Independent.

Matz Maersk datang dari Asia melalui Terusan Suez, sebelum melanjutkan ke kawasan Atlantik dan menuju Marsaxlokk dan Felixstowe. Matz Maersk mampir dan bongkar muat dulu di Malta. Artinya, peran penting pelabuhan ini ditunjukkan melalui kehadiran Matz Maersk kali ini.


Sumber : Dari Sana-sini.

Rabu, 13 Juli 2016

JT 130716 : Hamburg Express Selamatkan Penumpang Yacht

Ada aja tragedi di laut lepas. Selain terpaan badai ato gelompang tinggi, hal lain yang juga sering terjadi mesin rusak. Ato salah tujuan / arah ? Entahlah. Klo memang udah waktunya, segala sesuatu bisa terjadi.

Kali ini ada pasangan asal Hong Kong yang menggunakan kapal Yacht dan terombang-ambing di laut selama beberapa hari tanpa makanan dan minuman. Untunglah lewat kapal CMS Hamburg Express (13.000 TEUs) milik pelayaran Hapag-Lloyd (H-L).

Awak kapal Hamburg Express langsung memberikan pertolongan setelah 2 (dua) kali sinyal permintaan tolong diluncurkan. Pasangan yang diselamatkan dan gak disebutin namanya, akhirnya bisa diturunkan di pelabuhan terdekat.

Ternyata pasangan tersebut tinggal di Hong Kong dan bekerja di industri maritim setempat. Sebelum lupa, pasangan yang gak disebutin namanya ini mengirim email aslinya ke H-L sebagai berikut :

"Your very capable crew of CMS Hamburg Express responded to our distress call when many other vessels did not. We are happy that you employ persons with courageous character. We are especially grateful to the captain and the first officer, who accommodated us with great kindness and hospitality. We are forever grateful!".


Bagus banget nih tim kru kapal H-L.  Bisa jadi contoh bagi yang lain.


Sumber : HKSG.

Selasa, 12 Juli 2016

JT 120716 : H-L Tingkatkan Servis WMX

Terhitung mulai akhir Juli 2016 mendatang, perusahaan pelayaran Jerman - Hapapg-Lloyd (H-L) dan tengah bersemangat bakal ningkatin kemampuan WMX service ke Afrika, setidaknya per 8 (delapan) hari sekali – dari kawasan Mediterania.

WMX singkatan dari West Africa Mediterranean Express, rotasi pelabuhannya sbb : La Spezia - Genoa (Genoa & Messina Terminal) – Tarragona – Valencia - Algeciras (TTIA & APMT) – Tangier – Dakar - Tin Can – Tema - Takoradin (2x sebulan) - Abidjan - La Spezia.

Dengan revisi servis WMX dan dikombinasi dengan WAX (West Africa Express), cakupan servis H-L jadi tambah jozz dan lengkap serta memberikan jaminan waktu tempuh lebih kompetitif dari dan ke Afrika Barat p.p.

Tarragona, Valencia, disamping Algeciras dan Tangier bakal menjadi hub-ports untuk kargo tujuan Afrika sebelah utara, Amrik dan juga kargo tujuan Asia. Servis WMX pertama setelah revisi, akan dimulai dengan kapal Vivien A voy. 0116s, ETS SPE 30/07.

Lanjuuuuuut.


Sumber : Dari Sana-sini.

Senin, 11 Juli 2016

JT 110716 : MOL Bayar Tol Panama USD 841.000

Aje gileee neh. Kapal MOL Benefector (kapasitas 8.900 TEUs) saat nglewatin Terusan Panama fase 3, kudu mbayar USD 841.000 per trip disesuaikan kapasitas da nisi muatan dan kayaknya ini rekor tariff tol Terusan Panama teranyar pasca kenaikan awal April 2016 ini.

Adapun Terusan Panama fase 3 yang dimaksud, dibuka sejak tgl 26/06 dan angka mendekati USD 1 juta merupakan rekor. MOL Benefector merupakan neopanamax containership pertama yang melintasi Terusan Panama sejak di-upgrade beberapa tahun lalu.

Kapal ini membawa 7.100 TEUs saat MOL Benefector nglewatin Terusan Panama tgl 01/07 lalu. Kapal anyar buatan tahun 2016 ini memiliki panjang total 336 meter dan lebar 48,25 meter. Saat ini masih melayani aliansi strategis G6 di servis NYX.

G6 saat ini masih beranggotakan OOCL, NYK.MOL, APL, Hapag-Lloyd (H-L) dan HMM namun kedepannya bakal tercerai berai dan dibagi dalam beberapa kelompok. OOCL & APL masuk Ocean Alliance, sementara NYK, MOL, H-L ditambah Hanjin Shipping dan K-Line membentuk THE Alliance.

HMM sendiri akhirnya tereliminasi dari THE Alliance dan kini merapat ke aliansi 2M (Maersk Line + MSC). Kekuatan industri pelayaran global masih terus menggeliat dimana CMA CGM akhirnya mengakuisisi NOL/APL  dan H-L menaklukkan UASC.

MOL Benefector sendiri memiliki rute ke Qingdao – Ningbo – Shanghai – Busan – MIT (Panama) – New York – Norfolk – Savannah – MIT (Panama) – Asia (ke sejumlah pelabuhan besar di kawasan Asia).

Congrats !


Sumber : Dari Sana-sini.

Minggu, 10 Juli 2016

JT 100716 : HMM Join Aliansi 2M

He he he …liburan kelamaan juga bikin kita ku-per. Bisa aja sih nyuri2 waktu ato nyempetin browsing internet tapi yang namanya libur lebaran, suasana hati juga pengen jauh dari urusan gawean. Sejenak menghibur diri dan keluarga.

Yang mungkin terlewat dari pantauan kita selama seminggu berlebaran, yakni masuknya pelayaran yang nyaris kolaps Hyundai Merchant Marine (HMM), malahan kini doí gabung dengan aliansi startegis eksklusif 2M yang beranggotakan Maersk Line dan MSC.

Walau digelayuti utang USD 4,48 milyar namun ambisi pengen tetep eksis gak bisa dibendung walau harus tampil sepenuh hati buat ngebuktiin HMM juga masih sanggup ! Aje gile, gak tanggung2 juga, HMM akhirnya menyewa 6 x 10.000 TEUs untuk memperkuat diri.

HMM dipercaya untuk bisa mengakomodir servis ke Timur Tengah (Middle East) dan juga menjaga gawang rute ke Amrik. Lantas kapan kapal2 anyarnya bakal masuk ? Ehh ternyata udah jalan duluan dan bisa jadi, tadinya diprediksi untuk aliansi lain tapi keburu ditolak.

Tempo hari, HMM memang sedang dihantam isu krisis keuangan dan salah satu penyelamatnya adalah keputusan harga diskon untuk kapal sewa dari sejumlah juragan kapal, sebesar 20 persen. Lumayan bingitz.

Malahan Hanjin Shipping (HJS) yang juga nyoba proposal serupa, lagi di-bully abiiiz karena minta diskon lebih gede (begitu kabarnya) sehingga salah ship-owner yang bernaung dibawah bendera Seaspan Inc., menolak keras usulan harga diskon.

HMM boleh dibilang masuk 2M dengan segala keberuntungannya. Gak sembarang pelayaran berani join, apalagi denger nama besar Maersk Line dan MSC. Mungkin juga rasa malu udah putus dan dibekali modal nekad, semua bisa terjadi.

Kapal sewa pertama dikelas 10.000 TEUs rupanya udah masuk sejak Januari 2016 yaitu ditandai dengan masuknya kapal Hyundai Earth. Kemudian bakal disusul oleh sodara2 lainnya (sisterships) : Hyundai Mars, H. Jupiter, H. Saturn dan H. Neptune.

Menurut HMM, 5 (lima) kapal bakal dialokasikan di rute Amrik (supaya bisa lewat Terusan Panama nih) sedangkan 1 unit lainnya bakal ditempatkan di Amerika Selatan. Dua minggu lalu, HMM mirip pesakitan gitu deh, kini bisa tampil lebih pe-de nih he he he.

Dengan keampuan upgrading diatas, armada HMM di rute Amrik ditingkatkan secara gak langsung, dari kapasitas 4.600 TEUs ke 10.000 TEUs, woooow bingitz nih. 2x lebih kuat – demikian menurut ulasan World Maritime News yang terbit di Rotterdam.

Secara khusus nantinya, HMM bakal memperkuat pasar Arab, termasuk pasca Iran lepas dari embargo sehingga HMM menargetkan pangsa pasar 8 persen menjadi 13 persen. Tentunya dengan penambahan armada kapal di rute sana.

HMM disebut2 bakal ngoperasiin 2 (dua) servis terpisah dengan jumlah total 12 kapal sehingga benar2 akan tampil all-out. HMM dipercaya menjaga gerbang Timur Tengah dan Amrik sebelah utara sedangkan Amrik sebelah selatan akan dikawal Maersk maupun MSC.

Kemajuan significant ini bukannya terjadi dengan sendirinya. Korea Development Bank (KDB) merupakan salah satu tim penyelamat yang masih terus menerus melihat perkembangan di luar sana. Aman gak ya ? Gitu menurut pencermatannya.

Akankah performansi HMM menjadi lebih jozz setelah tampil bareng aliansi 2M ? Nama aliansi sejauh ini disebut 2M+. Entah besok hari klo ada penamaan tersendiri. HMM harus lolos ujian dulu, mampu ngga nih.

Wooooi, baca juga deh rujukan berikut ini : JT 020716 : Zim Jajaki Join 2M, Komposisi Aliansi Berubah, JT 010716 : HMM + Zim Dekati 2M dan JT 290616 : Hanjin Kembalikan 38 Kapal Sewa.

Stay tune … and keep on movin’.


Sumber : Dari Sana-sini.

Sabtu, 09 Juli 2016

JT 090716 : Kapal Maersk Shams Kandas Di Terusan Suez

Saat ada konvoi di Terusan Suez beberapa hari lalu, kapal Maersk Shams (kapasitas 9.971 TEUs) yang disewa oleh pelayaran Maersk Line sempat kandas sehingga mengganggu iring2an di terusan tersebut – demikian laporan media Shipping Times.

Untungnya, kapal bisa diapungkan kembali sekitar jam 11 malam dan konvoi yang terdiri dari 33 kapal dapat dilanjutkan walau harus mengalami keterlambatan. Kapal Maersk Shams berhasil diapungkan dengan bantuan kapal tunda dan pandu pelabuhan.

Kapal berbobot 111.032 dwt saat kejadian berlangsung sedang dalam pemantauan dan dipersiapkan ditarik ke pelabuhan Port Said, Mesir. Kapal Maersk Shams sebenarnya merupakan kapal anyar dan baru dilepas dari galangan Hyundai Heavy Industries (HHI), Korsel.

Udk, kapal anyar ini dirilis bulan Desember 2015 lalu ke pihak Oceanbulk Containers dan kapal diatas sedang dalam masa sewa jangka panjang ke pihak Maersk Line. Dalam urusan ini, pihak Oceanbulk pasti bertanggung jawab penuh. Jangan kuatir.

Armada Oceanbulk Containers terdiri dari 8 x 10.000 TEUs dan orderan anyarnya ada 5 x 11.000 TEUs yang bakal dikirim mulai tahun 2017. Lantas siapa sih Oceanbulk Containers seperti masih baru gitu deh. Lain waktu kita bahas ya.


Sumber : Dari Sana-sini. 

Selasa, 05 Juli 2016

Libur Lebaran 2016 (05-08/07/16)

Sehubungan dengan padatnya jadual posko angkutan Lebaran tahun 2016 sehingga setiap insan perkeretaapian yang dipercaya untuk stand-by wajib melaksanakan ketentuan tersebut dan untuk menghindari hal2 yang tidak diinginkan.

Kami atas nama redaksi yang bertugas, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya sehingga pada tgl 05 s/d 08/07/16, Jurnal Tr@msport (JT) gak terbit alias meliburkan diri.

Selamat merayakan Idul Fitri 1 Syawal 1437 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin.

Wassalam, RAM

Minggu, 03 Juli 2016

JT 030716 : MSC Terima Kapal MSC Ditte 19.224 TEUs

Pelayaran blasteran Italia-Swiss, Mediterranean Shipping Co. (MSC) blon lama ini nerima kapal terbaru MSC Ditte (kapasitas 19.224 TEUs) dan merupakan kapal ke-8 dari total 12 unit yang dipesan. Wooow !

MSC Ditte bakal bertugas di servis milik 2M yaitu Asia Europe (AE2/Swan Loop) dan bakal menggantikan kapal MSC Istanbul 15.908 TEUs, yang bakal digeser ke.AE 1/Shogun Loop. MSC Ditte merupakan bagian dari peremajaan armada yang dilakukan oleh MSC.

Totalnya, MSC memesan 20 unit kapal setipe ini dan kapal ini dipesan secara bertahap mulai Juli 2013 hingga Maret 2015. 12 unit dibuat di galangan DSME, 6 unit dibangun di Samsung Heavy Industries (SHI) dan sisanya di Hyundai Heavy Industries (HHI).

Nah, dari total 12 unit yang dibuat di DSME, 6 unit diantaranya merupakan orderan Bank of Communications Leasing Co. Ltd (BoCom) sementara 6 unit lainnya pesanan dari Minsheng Financial Leasing Co. Ltd (MSFL).

Ke-12 unit kapal diatas, udah langsung dikontrak sewa jangka panjang oleh MSC. Sebarannya kemana aja, mending tunggu konfirmasi dari MSC aja. Doí yang punya hajat, pastinya tahu mo dioperasikan dimana.

Congrats !


Sumber : Dari Sana-sini.

Sabtu, 02 Juli 2016

JT 020716 : Zim Jajaki Join 2M, Komposisi Aliansi Berubah

Kenapa koq tiba2 aliansi strategis 2M nyari mitra tambahan, ada apa gerangan ? Yang nyari 2M itu mitra anyar ato justru Maersk Line dan ato MSC ? Ini yang sulit dikonfirmasi. Tapi indikasi 2M diminati oleh HMM dan Zim Line, mulai dicermati oleh para pengamat.

Bermula dari minggu lalu, saat Hyundai Merchant Marine (HMM) mulai merangsek ke pihak 2M untuk bisa berpartisipasi dan kini diikuti oleh pelayaran Israel, Zim Integrated Shipping Services (Zim Line), yang punya keinginan sama untuk meningkatkan potensi mereka masing2.

Sepertinya memang ada hal yang mendorong 2M bersikap realistis. Dasarnya apa ? Saat ini, komposisi kepenguasaan pangsa pasar antara Maersk dan MSC sekitar 23 persen (termasuk HMM dan Zim) sedangkan aliansi yang menjadi pesaingnya : Ocean Alliance menguasai 40 persen dan THE Alliance 34 persen.

Hmm … pantesan, usai CMA CGM mencaplok NOL-APL, komposisi aliansi strategis berubah drastis sehingga merubah pola strategi dari masing2 anggotanya. Bahkan HMM yang tengah dirundung masalah keuangan pun kabarnya berpaling dari THE Allliance karena ditolak secara halus.

Kini harapan HMM agar bisa bergabung, hanya kepada 2M dan para pengamat mengindikasikan bisa jadi Maersk Line ada inisiatif mengakuisisi HMM bila memang butuh porsi maupun kekuatan tambahan. MSC hingga detik ini gak berminat mengakuisisi.

Waaaw, tarik-menarik antar pelayaran global semakin menarik aja nih dan tambah mengerucut. Buktinya aliansi strategis yang semula ada 5 (The New World Alliance, Grand Alliance, CKYH, embrio P3-network yang kemudian menjadi 2M dan Ocean 3), menjadi 4 (2M, CKYHE, O3, G6) kemudian 3 besar (2M, Ocean Alliance, THE Alliance), 
mengindikasikan kedepannya, yang besar semakin waaah, yang kecil harus jeli di niche market.

Waspada dan tetap kudu waspada, bahkan semakin waspada.


Sumber : Dari Sana-sini.

Jumat, 01 Juli 2016

JT 010716 : HMM + Zim Dekati 2M

Ini termasuk aksi nekad Hyundai Merchant Marine (HMM) agar tetap bisa eksis di industri pelayaran. Kabarnya, saat HMM meminta persetujuan dengan para juragan kapal atas harga sewanya, ehhh gak disangka2 malah disetujui.

Justru dalam perjalanan waktu, pihak Hanjin Shipping (HJS) yang rada frustasi, setelah proposal permintaan diskon harga sewa kapalnya ditolak oleh sebagian ship-owners. Ini menimbulkan permasalah baru bagi pelayaran Korea Selatan di dunia internasional.

Tempo hari, HMM sempat ditolak secara halus buat join di THE Alliance karena rongrongan kondisi keuangannya namun kini HJS yang jadi anggota THE Alliance pun tengah semaput sehingga didesak untuk merger sekalian dengan HMM.

Masalah cocok ato ndak perihal merger diatas (maksudnya antara HJS + HMM), itu perkara lain. Dari sisi layanan, anggota aliansi kepengen menjaga citra dan standar layanan agar gak ngerusak satu sama lain.

HMM mengaku sangat terpukul dengan kondisi harga yang terus turun, sehingga menyisakan piutang yang sangat besar. Untuk menjaga stabilitas di pasar yang serba gak pasti, kini mencoba untuk mencari saluran ke Maersk Line dan MSC.

Apa yang mo ditawarin HMM ke 2M ? Rupanya Maersk mengakui bahwa HMM memiliki servis Trans Pasifik (TP) yang cukup prima sehingga bisa menjadi salah satu opsi bagi diterima HMM di 2M. Masalahnya, ada anggota lain yakni MSC yang blon tentu setuju.

Klo sekedar buying slot, kemungkinan bisa … bingitz. Tapi menjadi anggota penuh 2M apalagi harus ngerubah nama menjadi HMM misalnya, khan ngerugiin 2M itu sendiri. HMM bisa jadi singkatan baru : Hyundai, Maersk, MSC. Nah loh ?

Apakah mungkin HMM bisa menjadi bagian dari 2M ? Yuuk kita tunggu info selanjutnya Konstelasi aliansi strategis sangat dinamis sehingga perlu penyesuaian disana-sini. Selain HMM, ternyata Zim Line juga ngebet pengen join 2M, beneran nih ?

Watch Out !


Sumber : Dari Sana-sini.