Selasa, 31 Januari 2012

JT 310112 : Disain Kapal 9000 TEUs Tenaga LNG Disetujui DNV


Ini merupakan terobosan terdahsyat diawal tahun 2012, saat disain kapal kontainer 9.000 TEUs hasil karya galangan kapal Jepang, Kawasaki Heavy Industries (KHI) dan lebih lengkap lagi, sudah disetujui lembaga klasifikasi Norwegia, De Norske Veritas (DNV).

Stempelnya sih "approval in principle" dari DNV, artinya itu pengakuan. Kapal ini didisain dengan tangki LPG sehingga memberikan ruang lebih untuk muatan - demikian laporan ShipbuildingTribune.com.

Tangki bahan bakar berbasis LNG dan minyak diesel ini bakal ditempatkan di bagian tengah (forward superstructure) guna meminimalisir kehilangan potensi kargo. IMO (BLG) pun kini sedang menstudi kriteria disain kapal yang menggunakan bahan bakar LNG.

Dari sisi bisnis, inovasi apapun patut dihargai namun ada baiknya memahami situasi apa yang bakal dihadapi oleh pemilik kapal di kemudian hari karena pasti ada plus minusnya. Sekarang ini, minimal mendapat persetujuan dulu.


LNG yang disimpan dalam prismatic low pressure insulated tanks (type B) merupakan yang pertama kali dipakai untuk kapal segede kapal kontainer. KHI kabarnya mengadopsi teknologi unik yang disebut Kawasaki Panel System.

Pokoknya, itu kabar bagus dan operator selalu nyut-nyutaan mikirin isu bahan bakar yang fluktuatif dan bisa berpengaruh dalam pengaturan harga (pricing strategy) setiap pelayaran. Kedepannya, kapal bertenaga LNG akankah mendapat simpati di industri maritim ?

Nantikan perkembangannya secara simultan disini ya, Take care.

Sumber : SN-TR.

Senin, 30 Januari 2012

JT 300112 : Tabrakan Delta Mariner – Berada Di Jalur Salah ?






Beberapa waktu lalu, sebuah kapal menabrak jembatan dan akhirnya terjadilah silang sengketa sebagaimana dikutip sebagian diantaranya, dibawah ini. Kapal na’as yang mengalami musibah tersebut adalah Delta Mariner.


Penyebab tabrakan masih dalam penyelidikan namun pejabat penjaga pantai (coast guard) menyebut-nyebut kapal Delta berada di lokasi rekreasi sehingga sangat minim dengan rambu pelayaran pada umumnya.

Kedalaman danau sebenarnya sudah dijaga dan diatur sedemikian rupa supaya bisa tetap dilewati. Namun yang namanya musibah, kenyataannya jembatan sepanjang 322 kaki terseret cukup jauh. Ngga disebutkan apakah ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Pemilik kapal, Foss Maritime, menyebut terlalu dini mengambil kesimpulan di saat seperti sekarang ini. Bahkan dalam pernyataannya, kapal ini telah berulang kali melewati selat ini, apalagi dinakhodai kapten berpengalaman dan pemandu setempat.

Kargo yang dimuat ngga main, rocket booster milik Angkatan Udara Amrik (US Air Force), NASA dan perusahaan swasta lain yang berkecimpung di bidang persatelitan. Otoritas terkait juga telah memerintahkan pengecekan lebih lanjut rentang jembatan dan lain sebagainya.

Ikut prihatin. Namanya musibah, sehebat apapun orangnya ya pasti musibah ‘lah yang diterima. Dan pemilik maupun kapten kapal boleh berlega hati, untuuuuung ga tenggelam. Bayangkan bila kondisi terparah, harus tenggelam segala ? Entahlah.

Sumber : Dari Sana-sini.

Minggu, 29 Januari 2012

JT 290112 : ZIM/GSL Gandeng MCC Di Intra-Asia


Kolaborasi antar pelayaran terus menjelma. Terakhir ada kabar bahwa Gold Star Line (GSL, afiliasi Zim Line) bakal menggandeng MCC Transport (afiliasi Maersk) di servis Intra Asia (IA), menghubungkan Korea Selatan dan Asia Tenggara.

Sejatinya, MCC Transport memang lebih dulu memiliki servis IA5, yang mengoperasikan 5 kapal berkapasitas 1.700 TEUs (rata-rata) dengan rotasi : Tanjung Pelepas - Laem Chabang - Ho Chi Minh - Hong Kong – Shenzhen/Yantian – Kaohsiung – Shanghai – Busan – Vostochniy – Xiamen – Manila - Tanjung Pelepas.

Kesimpulannya, GSL beli slot ke MCC. Gitu aja koq repot.

Sumber : Dari Sana-sini.

Sabtu, 28 Januari 2012

JT 280112 : Restrukturisasi BLT Wajib


Kalo dibilang berita eksklusif, pastinya ada yang komentar, narsis amat sih lo, xi xi xi. Tapi kalo ngga disampein juga sayang, apalagi dibuang begitu aja. Jaman serba informasi gitu lho. Dipake syukur ... kalo ngga sih, kebangeten aja.

Perusahaan pelayaran asal Indonesia, PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLT), kini tengah bersusah payah melakukan upaya restrukturisasi setelah sahamnya di bursa Singapore Exchange (SGX) ditunda minggu ini akibat isu “debt standstill”.

Demikian juga bursa di tanah air, Indonesia Stock Exchange (IDX) melakukan penghentian perdagangan sementara hingga ada kabar lebih lanjut. Kabarnya, semua pembayaran utang ditunda oleh BLT sebagai bagian dari program restrukturisasi.

Pihak BLT akan segera menunjuk financial advisor yang akan membantu proses restrukturisasinya. Namun saat dikonfirmasi berbagai media perihal kejelasan isu diatas, ngga ada satu pun pejabat BLT yang bisa dimintai keterangan.

Poinnya, Februari 2011 BLT mendapatkan fasilitas pinjaman USD 685 juta dari konsorsium 6 (enam) bank, terdiri dari : DNB Bank, Nordea Bank, Standard Chartered Bank, ING Bank, NIBC dan BNP Paribas.

Juru bicara DNB Bank menjelaskan, memahami betul si-kon yang ada saat ini dan untuk itu mengedepankan upaya rekonsiliasi melalui restrukturisasi agar roda bisnis kembali berjalan dan cicilan utang pun bisa berjalan lancar. Utang tetap utang dan harus dibayar.

Langkah apa saja yang akan ditempuh, semua pihak belum ada yang berani membeberkan kecuali siap memantau perkembangan yang ada. Yang pasti, bila ingin aman, lakukan restrukturisasi dan pantau hasilnya. 

Bukan jaminan mutu tetapi ada itikad baik untuk mencari solusi. Ya ngga ? Are you ready ?

Sumber : STA.

Jumat, 27 Januari 2012

JT 270112 : Operasi Penyelamatan Costa Concordia Berlanjut

Hingga saat ini proses penyelamatan kapal pesiar yang tenggelam di Italia (bukan tenggelam di tengah laut, gheto), masih terus berlangsung. Adalah SMIT Salvage yang bekerja bareng dengan mitra setempat Fratelli Neri dalam isu ini.

Persiapan matang terus dilakukan oleh kedua belah pihak untuk mematangkan proses evakuasi kapal tersebut, semisal pencegahan bocoran minyak dengan menurunkan tim penyelam serta menjaga setiap kemungkinan agar tidak menimbulkan dampak negatif.

Pemasangan peralatan penopang untuk memompa minyak yang masih ada dalam tangki kapal sebagian diantaranya sudah dipasang namun minggu kemarin diperkuat lagi dengan outer boom agar lebih klop penanganannya.

Kapal pesiar mewah Costa Concordia tenggelam di perairan Giglio, Italia setelah sebelumnya sempat menabrak karang karena keluar jalur dan kandas. Di hari berikutnya kapal diberitakan tenggelam.

Rujukan sebelumnya, baca JT 160112 : Dramatis, Costa Concordia Tenggelam dan JT 140112 : Kapal Costa Concordia Kandas. Edannya lagi, saat kapal mau tenggelam, kru kapal menenangkan penumpang agar tenang dan tinggal dikamar masing-masing.

Dan saat kapal mau tenggelam, ehh kapten kapal ngacir alias kabur meninggalkan kapal sehingga pihak keluarga yang tahu ngamuk dan saat sang kapten tiba di darat, langsung dicekal polisi setempat. Pihak lain malah ingin memperkarakan lebih dalam, dengan alasan pembubuhan masal.

Untungnya, kapal kandas dan tenggelam di daerah pantai terdekat sehingga korban jiwa menjadi minim. Mengenai misteri sekitar tenggelamnya kapal Costa Concordia memang beragam tapi bagusnya kita serahkan kepada pihak berwajib saja. Ok ?

Sumber : Dari Sana-sini.

Kamis, 26 Januari 2012

JT 260112 : Kapal Kontainer Pioneer Bay Tabrak Fesco Vladimir


Info awal sih seperti itu, kapal kontainer Pioneer Bay (panjang 101 meter dan bobot 5.541 dwt) bertabrakan dengan kapal kontainer Fesco Vladimir (panjang 184 meter dan bobot 23.000 dwt) di Sungai Weser, Bremerhaven, Jerman.

Dalam insiden tersebut, Pioneer Bay mengalami kerusakan minor dan langsung menepi ke dermaga terdekat. Untuk Fesco Vladimir tidak ada keterangan lebih lanjut namun demi penyelidikan, kedua kapal tersebut ditahan untuk sementara waktu.

Pihak otoritas terkait akan menyelidiki penyebab tabrakan tersebut. Tidak ada korban luka ataupun polusi yang ditimbulkan akibat tabrakan tersebut. 



















Sumber : SN-TR.

Rabu, 25 Januari 2012

JT 250112 : CNC + H-POS Luncurkan Servis Anyar


Satu rute baru bakal dioperasikan bersama antara CNC Line (afiliasi CMA CGM Group) dengan Hainan Pan Ocean Shipping (H-POS). Kantor berita Xinhua melaporkan bahwa inagurasi pembukaan servis baru ini akan dioperasikan dari pelabuhan Tinajin, RRCina.
 
Tiga unit kapal berkapasitas 2.000 TEUs disiapkan guna mensukseskan servis ini, yang akan menyusur pelabuhan : Tianjin – Qingdao – Xiamen - Hong Kong – Shenzhen/Shekou – Manila - Hong Kong – Ningbo - Dalian - Tianjin.

Congrats Bro’.

Sumber : Dari Sana-sini.